Ketua KPU Mamuju Hamdan Dangkang berharap dalam proses Pilkada tidak ada yang membuat berita yang sifatnya provokatif, yang sifatnya multi tafsir di masyarakat.
āKPU selalu melibatkan teman-teman media, karena sadar betul dalam tahapan Pilkada kurang masif diterima masyarakat luas. Meski punya website dan media sosial, karena media lebih gencar menshare dan dikunjungi masyarakat,ā katanya.
Harapan lain dari Hamdan Dangkang, dalam proses pemberitaan tetap menjaga kaidah-kaidah sehingga tidak berdampak ke masalah hukum. Ia pun menyampaikan dalam tahapan saat ini pemuktahiran data, media bisa menyampaikan ke publik.
āYang tahapan sekarang kami membutuhkan proses informasi kepemuktahiran data pemilih, paling tidak teman-teman media juga ikut terdaftar, dimana bisa dengan mudah mengecek di website lindungihakpilihmu.kpu.go.id,ā kata Hamdan Dangkang.
Bawaslu Sulbar Tidak Diam
Ketua Bawaslu Mamuju, Rusdin mengatakan, dalam Pilkada salah satu stakeholder yang penting bisa melakukan pengawasan adalah media. Ia pun berharap media melakukan kerja-kerja yang objektif, berimbang.
āKalau ada teman-teman tidak berimbang atau keseringan calon tertentu itu kembali ke kode etiknya teman-teman (jurnalis). Namun itu kami tidak diam, kami sedang menggodok itu ataukah akan dilaporkan ke dewan pers,ā ujarnya.
Terkait pemasangan iklan, Rusdin mengingatkan media untuk hati-hati, khususnya saat memasuk penetapan calon, karena disitu ada ruang pidananya.