
Anggota DPRD Mamasa, Reski Masran.
Mamasa, mandarnews.com – Dalam momentum Hari Ulang Tahun (HUT) ke-23 Kabupaten Mamasa, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mamasa, Reski Masran, menyatakan jika semua stakeholder harus solid demi pemulihan daerah.
Reski berharap, semoga di hari istimewanya ini, Mamasa bisa lebih baik, keluar dari zona defisit, pertanian berkembang, rakyatnya semakin sejahtera, serta sumber daya manusia semakin baik.
“Untuk pemulihan situasi daerah kita, semua pihak, baik eksekutif, legislatif, harusnya bersama-sama solid bekerja untuk kepentingan daerah, terlebih rakyat Mamasa,” tutur Reski saat diwawancarai usai acara peringatan HUT Mamasa, Selasa (11/3/2025).
Pemerintahan baru harus solid demi memikirkan kepentingan Mamasa, tambah Reski. Demi pembangunan berkelanjutan, tidak boleh menyerah oleh keadaan. Perjuangan itu tiada akhir, karena dari segala segi butuh perjuangan.
“Saya selaku wakil rakyat akan terus berjuang demi rakyat Kabupaten Mamasa, dan perjuangan itu tiada akhir dari segala segi,” tegas Reski.
Kesadaran yang mestinya tumbuh bersama, kata Reski, bagaimana agar Pendapatan Asli Daerah (PAD) meningkat, sektor pertanian meningkat, pariwisata juga meningkat, sektor perikanan dan peternakan semakin maju. Terlebih lagi, Perusahaan Daerah (Perusda) juga dibentuk yang fokus mengelola sumber daya alam (SDA) Mamasa.
“Semua pihak harusnya memiliki semangat yang sama untuk berjuang tiada akhir demi kepentingan rakyat,” tandas Reski.
Bidang pertanian, peternakan dan perikanan, pariwisata, pendidikan, kesehatan, dan Perusda harus ditingkatkan, ungkap Reski.
Sesuai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Anggaran, maka acara seremonial dikurangi, termasuk hal-hal lain yang tidak urgen.
“Saya harap, efisensi ini difokuskan pada hal-hal yang produktif agar tepat sasaran,” tutup Reski. (Yoris)