Kesepakatan bersama usai rapat koordinasi, Rabu (20/1).
Majene, mandarnews.com – Seluruh bantuan yang datang dari luar daerah Kabupaten Majene mulai saat ini akan ditampung di pendopo rumah jabatan (rujab) Bupati berdasarkan keputusan hasil rapat tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Rabu (20/1).
Setiap bantuan yang masuk ke Majene akan diarahkan ke rujab Bupati untuk dibongkar, selanjutnya tim yang sudah dibentuk akan menyalurkan kepada para pengungsi yang sudah didata agar bantuan tersalur lebih merata.
Menurut Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Kepolisian Resor (Polres) Majene Ajun Komisaris Polisi (AKP) Ujang Saputra, keputusan tersebut tentu didasari dengan pertimbangan agar seluruh masyarakat, utamanya pengungsi, tidak repot lagi kesana kemari mengadukan kondisinya untuk mencari bantuan karena titipan bantuan dari luar saat ini dipusatkan di pendopo rujab Bupati dan siap salur.
AKP Ujang menjelaskan, disamping tujuannya agar bantuan yang ada bisa disalurkan secara merata di seluruh wilayah pengungsian di Majene, baik yang ada di sepanjang pinggiran jalan hingga yang berada di pedalaman, tentunya juga diharapkan kondisi ini bisa kembali normal dan seluruh warga dapat ke rumah masing-masing.
“Khusus bantuan dari arah Makassar untuk korban Majene harus lewat pendopo rujab Bupati dulu. Kalaupun ada bantuan dari swadaya seperti dari karang taruna, komunitas, dan organisasi swasta yang ingin melanjutkan sesuai tujuan masing- masing juga dipersilakan, hanya saja perlu diketahui tidak ada lagi pengawalan khusus dari kepolisian kecuali jika mau ikut rombongan bantuan dari rujab bupati ke tempat pengungsian,” ucap AKP Ujang.
Saat ini, lanjutnya, telah tiba bantuan dari Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Tengah (Kalteng) sebanyak 5 truk dan 1 pickup serta bantuan dari Polda Maluku sebanyak 2 truk yang diarahkan langsung ke rujab Bupati dan selanjutnya akan didistribusikan kembali secara merata berdasarkan data lokasi pengungsian yang telah dirampungkan.
Sementara itu, pagi ini bantuan lainnya dari arah Makassar juga sudah mengerahkan logistiknya ke rujab Bupati untuk diatur ulang kemudian disalurkan demi penyaluran yang lebih efektif, merata, dan maksimal. (Rls)
Reporter: Putra
Editor: Ilma Amelia
