Asdar, warga asal Soppeng Jawa, Desa Bonde, Kecamatan Pamboang gagal
melakukan aksi penjambretan di Jalan WR. Mongosidi, Tulu, Majene, Sabtu (2/4/2016). Ia
ditangkap warga usai menjambret tas milik Rima saat berboncengan dengan
teman lelakinya, Bayu.
Menurut Bayu, kejadian bermula saat ia sementara mengendarai motor menuju Pasar Sentral di jalan dekat tempat penjualan kayu milik Hj. Halifa. Tiba-tiba, pelaku datang dan langsung merampas tas kecil berisi uang milik Rima.
"Sempat mau kujatuhkan tapi lolos," kata Bayu.
Bayu bersama sejumlah warga lainnya pun melakukan pengejaran. Pelaku tersebut lari dengan mengendarai motor Jupiter MX warna merah hitam ke arah utara. Pelaku jambret tersebut berhasil ditangkap oleh warga di Baruga, Kelurahan Baruga, Kecamatan Banggae Timur.
Beruntung saat ditangkap, tidak ada warga yang melakukan aksi main hakim sendiri. Selang beberapa menit kemudian, polisi kemudian datang dan menggelandang Asdar ke Polres Majene. POlres Majene mengamankan pelaku beserta barang bukti tas dan uang Rp. 507.000,- dan motor Jupiter MX.
Saat diperiksa di SPKT Polres Majene, Asdar mengaku baru kali ini melakukan penjambretan. Ayah dua anak ini mengaku mencuri lantaran tidak punya uang.
"Saya mau ke Palu kerja pak tapi tidak ada uang. Tidak ada yang pinjami saya uang. Terpaksa saya mencuri," kata Asdar sambil menangis menyesali perbuatannya.
Saat ini, Asdar masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polres Majene. (Irwan)