Andi Ajeng meninggal dunia setelah terseret arus banjir.
Polman, mandarnews.com – Bencana alam banjir melanda beberapa kecamatan di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Kamis (4/5) sore.
Di Kecamatan Binuang, seorang pengendara motor bernama Andi Ajeng (55) meninggal dunia karena terseret arus banjir.
Kepala Seksi Operasi Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Mamuju Sulbar Aswandi melalui keterangan resminya di grup WhatsApp menyampaikan, korban Andi Ajeng terseret arus banjir saat hendak menerobos banjir menggunakan sepeda motor.
“Tim telah melakukan evakuasi terhadap korban dan dibawa ke rumah sakit terdekat,” ujar Aswandi.
Ia juga menambahkan, banjir di wilayah tersebut menyebabkan sebanyak 120 kepala keluarga yang terdampak.
“Pukul 19.00 Wita tim melanjutkan operasi SAR dan melakukan pemantauan di sekitar lokasi yang terdampak banjir,” kata Aswandi.
Adapun unsur yang terlibat adalah Tim Rescue Unit Siaga SAR, Komando Distrik Militer (Kodim) 1402, Kepolisian Resor (Polres), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Public Safety Center (PSC) 119, Pemadam Kebakaran (Damkar), aparat desa setempat, serta masyarakat Polman. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia
