Arak-arakan siswa SDN 1 Saleppa dengan menggunakan pakaian adat
Majene, mandarnews.com – Ratusan siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Saleppa, menggelar arak-arakan dengan menggunakan pakaian adat dalam memeringati Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2019 hari ini.
Menurut Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 1 Saleppa, Hj. Rosmiati, arak – arakan menggunakan pakaian adat adalah keinginan atau inisiatif dari SDN 1 Saleppa sendiri.
“Ini adalah keinginan sekolah. Memang, dua minggu belakangan banyak orang tua siswa menanyakan seperti apa nanti SDN 1 Saleppa menyambut Hari Sumpah Pemuda, jadi saya bilang nanti tunggu kita akan rapatkan. Ternyata guru, pengurus sekolah, serta beberapa orang tua murid menyetujui untuk berpakaian adat dan membawa siswa arak-arakan,” ucap Hj. Rosmiati.
Ia menjelaskan, meskipun ide tersebut sebagian besar muncul dari orang tua murid, tetapi pihak sekolah tidak mematok dan mewajibkan bahwa siswa harus berpakaian adat.
“Kami tidak mau orang tua murid merasa terbebani dan perekonomian setiap orang tua murid berbeda. Jadi intinya, kami tidak mewajibkannya, tidak menentukan pakaiannya. Siapa yang ingin berpakaian adat silakan, kalau memang biaya tidak memadai ya tidak usah, jangan memaksakan,” ujar Hj. Rosmiati.
Sementara Wakil Kepala Sekolah, Sahabuddin menyampaikan, selain arak-arakan, siswa juga diberikan edukasi mengenai Hari Sumpah Pemuda.
“Kami juga membacakan naskah Sumpah Pemuda saat berjalan dan berusaha menanamkan sikap patriotisme kepada para siswa,” kata Sahabuddin.