Seiring berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) ilmu pengetahuan masyarakat juga akan semakin bertambah. Ini bisa terjadi jika di tunjang dengan sarana dan parasana yang memadai.
Salah satu sarana penunjang diyakini dapat meningkatkan pengetahuan adalah internet. Semua sekolah mendambakan gudang ilmu pengetahuan ini, tak terkecuali SMP Negeri 1 Malunda, Kabupaten Majene, Provinsi Sulbar.
Sejak berdiri, 1979, sampai sekarang sekolah ini belum mendapatkan jaringan internet. Padahal siswanya yang berjumlah 565 orang pada kondisi sekarang sangat mengharapkan dapat mengakses internet seperti siswa di sekolah lainnya.
“Kami tahu dunia sekarang ini sangat canggih, jadi jangan sampai kami terlalu jauh di tinggalkan zaman," kata Andi Maria Ulfa, siswa kelas VIII SMPN 1 Malunda.
Selain siswa, guru juga membutuhkan internet. Melalui internet diyakini memudahkan siswa maupun guru tenaga pengajar untuk
menambah wawasan atau menambah ilmu pengetahuan.
“Pengadaan jaringan internet saat ini sudah mendesak sekali, karena Guru dan Siswa juga merasa terbantu kalau sekolah ini sudah di
fasilitasi jaringan internet," kata Daniel Karre, Wakasek SMP Negeri 1 Malunda, Jumat 9 November.
Salah satu kemudahan dari internet, kata dia, memudahkan siswa mencari bahan penyelesaian tugas.
Menurut dia, SMP Negeri 1 Malunda telah berulang kali mengusulkan pengadaan jaringan internet ke kabupaten tapi belum ada realisasi. Usulan pengadaan jaringan diajukan sejak kepemimpinan Pak Samareda.
Guru juga merasa sangat membutuhkan keberadaan jaringan internet.
“Seperti saya seorang guru, kalau ada materi yang saya mau cari ya harus browsing internet ke tempat lain karena di sekolah belum ada jaringan (internet)," kata Masita salah seorang guru di SMPN 1 Malunda..
Harapan SMP Negeri 1 Malunda kepada pemerintah supaya pengadaan internet bisa segera direalisasikan.(busriadi)