Ketua Pansus Covid-19 DRPD Mamuju, Hj Ramliati, Ditanyai Wartawan Usai rapat pandangan Fraksi APBDP Mamuju, Tahun 2020, Rabu (09/09).
Mamuju, mandarnews.com – Bulan juni lalu, DPRD Kabupaten Mamuju sepakat membentuk tim Pansus penggunaan anggaran Covid-19, yang mana menganggap Pemerintah Daerah dinilai tak berjalan semestinya.
Tiga bulan berlalu, sejumlah pertanyaan kini muncul dipublik, terkait sejauh mana langkah dan hasil yang diperoleh oleh Pansus Anggaran Covid-19 itu.
Pada rapat pandangan Umum Fraksi, APBD Perubahan di DPRD Kabupaten Mamuju yang digelar, Rabu 09 September kemarin, di Aula Kantor DPRD Mamuju, Jln. Yos Sudarso Mamuju, Mandarnews berkesempatan mewawancarai ketua Pansus, yang juga ketua Komisi dua DPRD Mamuju, Hj. Ramliati.
Politisi Demokrat tersebut mengaku, saat ini Pansus Covid-19 tetap berjalan, dengan sejumlah temuan yang ditemukan.
” Kita tetap jalankan Pansus, sejumlah catatan penting akan terus difokusi, termasuk penggunaan anggaran yang tidak wajar, ” Terangnya
Kendari demikian, Ramliati mengaku, kendala Pansus saat ini ialah, belum adanya Persetujuan dari Pimpinan DPRD Mamuju, meski telah beberapa kali di usulkan.
” Kendala saat ini adalah, belum adanya tanda tangan dari pimpinan, sehingga rapat lanjutan belum dapat dilakukan, sedangkan kita dikejar waktu, untuk alasan belum ditanda tangani belum ada penjelasan, ” kata Ramliati.
Ketua Pansus itu, mempertanyakan sejumlah Dana Refocusing yang saat ini belum Jelas, termasuk pada bantuan lansung tunai Kelurahan, dan bantuan lamsung tunai untuk Mahasiswa yang baru terbayarkan satu bulan.
“Beberapa laporan memang sudah masuk, termasuk BLT untuk kelurahan, kita menginginkan diplenokan sebenarnya tapi sampai saat ini belum ada tanda tangan dari pimpinan, terakhir minggu lalu saya usulkan rapat setelah Mamuju memiliki kasus tertinggi di Sulbar, tapi belum di respon,” Terang Ramliati, Usai Rapat Pandangan Fraksi APBDP tahun 2020.
Ditempat yang sama, ketua DPRD Kabupaten Mamuju, Azwar Anshari Habsi, memilih tak berkomentar dan memberikan sejumlah perwakilan yang menantinya di depan pintu Ruang Rapat Paripurna DPRD Mamuju.
“Saya buru-buru, tak bisa menjawab itu,” Ringkasnya kepada Sejumlag Wartawan.
Reporter: Sugiarto
