Seluruh informasi dari satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Kabupaten Majene dapat diakses hanya melalui satu saluran/pintu saja. Informasi satu pintu sudah bisa diakses dalam beberapa hari ke depan.
Pemkab Majene telah membentuk pejabat pengelola informasi daerah (PPID) dan PPID Pembantu. PPID inilah yang akan menyalurkan informasi dari satuan kerja masing-masing ke dalam saluran satu pintu yakni ke bagian Humas Setdakab Majene kemudian di upload ke website Pemkab Majene.
Menurut Asisten 1 Sekdakab Majene, Rizal Muchtar, pembentukan PPID ini adalah untuk memberikan pelayanan informasi publik melalui satu pintu yakni di bagian Humas Sekretariat Daerah.
"Jadi semua informasi bisa diakses di Humas bahkan masyarakat bisa mengakses tanpa perlu datang ke Humas tapi cukup mengklik website Pemkab Majene (www.majenekab.go.id)," terang Rizal Muchtar sosialisasi PPID di ruang pola kantor Bupati Majene, Kamis 01 Oktober 2015.
Untuk mendukung kesuksesan pelayanan informasi ini, masing-masing SKPD memiliki staf yang khusus menangani pelaporan informasi ke Humas Setdakab Majene. Staf ini kemudian disebut PPID Pembantu.
Dalam kegiatan ini juga dilaunching sebuah terobosan pada sub bagian protokoler Humas Setdakab Majene. Sub bagian protokoler ini menyiapkan dua saluran untuk kegiatan pemerintah daerah maupun kegiatan masyarakat yang membutuhkan kehadiran pemerintah daerah.
Saluran tersebut yang berupa call center (082347691374) dan alamat email (protokolmajene@yahoo.com). Saluran koordinasi kegiatan melalui call center ini sudah bisa dimulai sejak hari ini, Kamis 01 Oktober 2015.
Penyediaan call center ini merupakan proyek mantan Kasubag Protokoler, Aidin Jaya, sebagai syarat dalam mengikuti Latpim IV di LAN Makassar. Peserta Latpim ditugaskan membuat proyek perubahan. Aidin yang sekarang menjabat Kasi pengawasan dan pengolahan data pariwisata Disporabudpar Kab. Majene membuat proyek dengan judul "Peran Serta SKPD dalam Penyampaian Informasi Berbasis Tekhnologi Informasi."
"Jadi jika SKPD melakukan kegiatan cukup berkoordinasi melalui call center saja sudah akan terkoordinasi dengan baik," jelas Aidin Jaya.
Staf ahli H. Rustam Rauf -mantan Kabag Humas Setdakab Majene- memberi apresiasi terhadap langkah Humas dalam peningkatan pelayanan informasi.
"Langkah ini telah kami programkan dan Alhamdulillah telah terealisasi. Sebagai titik awal yakni kita tarik pengelolaan website Pemkab dari luar masuk ke Humas," kata Rustam Rauf.
Apresiasi juga diberikan kepada subag protokoler yakni menyediakan call center. Menurutnya, dengan call center maka segala kegiatan bisa terkoordinasi dengan baik.
"Dalam sehari bisa lebih dari satu kegiatan dan sering tidak terkoordinasi dengan baik. Padahal Humas selalu menyampaikan agar setiap kegiatan dikoordinasikan ke Humas," kata Rustam yang kemudian merekomendasikan penambahan staf Humas untuk mendukung kelancaran program ini.
Salah satu akibat dari koordinasi yang gagal adalah jadwal penggunaan ruang pola kantor bupati yang sering tabrakan. Maka dengan adanya call center, tabrakan jadwal penggunaan ruang pola tidak akan terjadi lagi.(rizaldy)