Tim vaksinator turun dari mobil mencoba menerobos lokasi longsor dengan berjalan kaki.
Majene, mandarnews.com – Tim vaksinator Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Sendana I terjebak tanah longsor saat perjalanan pulang dari Desa Paminggalan, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Jumat (12/11), usai melakukan program vaksinasi di sana.
Tanah longsor yang terjadi sekitar pukul 17:30 Wita ini menutup seluruh badan jalan sehingga membuat mobil hardtop tim vaksinator berhenti. Beruntung dalam rombongan juga di-back up oleh Kepala Desa Paminggalan Sarifuddin, serta Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Sendana Iptu Suryanto dan dua anggot Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) dari Polsek Sendana sehingga dapat melakukan sedikit evakuasi material longsor agar mobil dapat melintas.
Longsor ini juga menyebabkan ratusan warga Desa Paminggalan terisolir mengingat akses utama ke desa mereka putus karena longsor. Selain longsor, salah satu yang juga menjadi penyebab akses terputus adalah tingginya debit air sungai.
Sejumlah anak sungai dan sungai besar yang berada di sepanjang jalan menuju Desa Paminggalan ini terlihat menakutkan. Pasalnya, debit air menjadi naik dan alirannya deras.
Tanah longsor terjadi akibat tanah di sekitar labil disebabkan hujan yang mengguyur berjam-jam dengan intensitas tinggi.
Kepala Desa Paminggalan Sarifuddin menyampaikan bahwa akses menuju Desa Paminggalan memang rawan longsor.
“Saya sendiri akan masuk berjalan kaki menyampaikan ke warga Paminggalan bahwa telah terjadi longsor,” ujar Sarifuddin.
Pihaknya juga segera akan melakukan proses evakuasi dan berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene.
“Tapi kami upayakan dulu gotong royong masyarakat karena sudah terbiasa dengan gotong royong masyarakat, nanti ketika kami tidak mampu baru kami meminta bantuan Pemkab,” ucap Sarifuddin.
Akibat kejadian ini, tim vaksinator Puskesmas Sendana I harus melanjutkan perjalanan pulang dengan berjalan kaki sejauh 3 kilometer lebih di hari yang sudah gelap ditambah dengan guyuran hujan.
Para tenaga kesehatan pun saat ini telah sampai ke Puskesmas Sendana I yang ada di ibu kota Kecamatan Sendana dengan selamat. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia