Bupati Majene AST didampingi anggota DPRD Majene Capt. Paharuddin menyerahkan bantuan kapal secara simbolis kepada penerima bantuan, Sabtu (26/11).
Majene, mandarnews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menyerahkan bantuan kapal tangkap (4GT) beserta perlengkapannya secara simbolis kepada nelayan Majene, Sabtu (26/11), dengan dipusatkan di pesisir Lingkungan Rangas, Kecamatan Banggae.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Majene Ir. Hj. Ichwanti mengatakan, sebanyak 16 unit kapal bantuan diberikan kepada nelayan yang tersebar di Majene.
“16 unit kapal ini seharusnya tersebar di seluruh kecamatan tapi hasil verifikasi yang menentukan,” ujar Ichwanti.
Ia menyampaikan, adanya bantuan ini tidak lepas dari perhatian pemerintah daerah, utamanya dari Bupati dan Wakil Bupati untuk masyarakat.
“Diharapkan dengan adanya bantuan ini, masyarakat yang menerima bantuan bisa bersyukur karena dari sekian banyak orang yang memasukkan proposal, merekalah yang beruntung dapat menerima bantuan,” pungkas Ichwanti.
Ia pun berharap, dengan adanya bantuan ini dapat meningkatkan hasil tangkapan ikan nelayan serta kesejahteraan masyarakat.
Capt. Paharuddin selaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Majene daerah pemilihan I yang beralamatkan di Rangas dan turut hadir dalam kesempatan tersebut mengaku bersyukur dan berterimakasih atas bantuan tersebut.
“Adanya bantuan itu tidak lepas dari wujud janji Bupati dan Wakil Bupati Majene saat melakukan kampanye lalu,” kata Capt. Paharuddin.
Mewakili warga Rangas, ia mengaku sangat takjub atas apa yang dilakukan oleh Pemkab Majene.
“Perlu masyarakat tahu bahwa saat ini telah terjadi defisit anggaran dan diterpa berbagai bencana. Sementara dari DPRD nyaris tidak ada aspirasi, tapi dengan kerja keras Bupati yang tak pernah merasa lelah ke pusat sehingga bagaimana caranya harapan-harapan ini dapat terwujud,” papar Paharuddin.
Meskipun sangat bersyukur dengan adanya bantuan kapal tersebut beserta perlengkapannya, namun Paharuddin mengatakan bahwa Pemkab masih ada tugas kepada masyarakat nelayan, yakni implementasi pengadaan rompong.
“Karena meskipun ada kapal, tapi kalau rompong tidak ada maka menangkap ikannnya susah. Kami sering dituntut masalah pengadaan ini. Makanya kami jelaskan bahwa penanaman rompong diatur Undang-undang sehingga penanamannya tidak serta merta dilakukan,” imbuh Paharuddin.
Bupati Majene Andi Achmad Syukri Tammalele (AST) menjaskan, adanya bantuan kapal beserta perlengkapan ini merupakan bantuan yang sumber dananya melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2022.
“Untuk penyerahan bantuan secara simbolis ini, ada lima kapal beserta perlengkapannya yang diserahkan, yakni untuk nelayan Rangas, Binanga, dan Tanangan untuk Kecamatan Banggae, lalu dua lainnya untuk Tammerodo dan Tubo,” sebut AST.
Sementara untuk 11 bantuan kapal lainnya direncanakan diserahkan pada saat pelaksanaan Hari Ikan yang akan dilakukan oleh Pemkab Majene melalui Dinas Kelautan dan Perikanan Majene.
Adapun perlengkapan kapal yang turut serta diserahkan adalah mesin genset, cooler box, serta perlengkapan lainnya. Sedangkan kecamatan lainnya yang bakal menerima bantuan adalah Kecamatan Banggae, Banggae Timur, Sendana, Tammerodo, dan Sendana.
AST berharap, bantuan yang diterima masyarakat nelayan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya sehingga dapat meningkatkan hasil tangkapan dan kesejahteraan masyarakat.
“Kami juga berharap agar bantuan ini dapat dirawat dan dimanfaatkan sebaik-baiknya,” tutup AST. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia