“Kepada seluruh peserta latihan, agar memanfaatkan waktu yang relatif singkat ini untuk menghayati semua persoalan yang diberikan dalam skenario latihan sehingga terbangun suasana latihan yang serius. Laksanakan latihan ini dengan penuh rasa tanggung jawab,” pesan Kolonel Inf Eventius Teddy.
Sementara Komandan Distrik Militer (Dandim) 1402/Polmas, Letnan Kolonel (Letkol) Arh Hari Purnomo selaku Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRC PB) menyebutkan, kegiatan ini untuk melatih kesiapsiagaan personel dalam menghadapi dan mengatasi kemungkinan adanya bencana di wilayah.
“Latihan ini dinilai sangat penting. Pasalnya, selain untuk melatih kesiapsiagaan personel, juga untuk mengasah kemampuan serta profesionalisme sehingga prajurit semakin terbiasa tepat serta cepat dalam menyikapi perkembangan situasi di wilayah,” ucap Letkol Arh Hari Purnomo.
Lulusan Akademi Militer (Akmil) Tahun 2000 ini berharap, Kodim 1402/Polmas bisa lebih meningkatkan kemampuan dalam prosedur pengambilan keputusan taktis, yang di dalamnya berisikan hubungan kerja antara komandan dan staf agar senantiasa siap setiap saat.
“Kesiapan itu meliputi personel dan peralatan. Di samping itu, setiap anggota Kodim mampu merencanakan, mempersiapkan, dan melaksanakan operasi pemberian bantuan penanggulangan bencana alam kepada Pemda. Saya harap tujuan dari latihan ini dapat tercapai sesuai dengan tema latihan,” tutur Letkol Arh Hari Purnomo.
Latihan penanggulangan bencana yang mengusung tema “Kodim 1402/Polmas Melaksanakan Tugas Bantuan kepada Pemda di Kabupaten Polman Tahun 2019 dalam Rangka Menanggulangi Terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan” ini diikuti ratusan prajurit TNI dari Kodim jajaran 142/Tatag, Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Search and Rescue (SAR), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Taruna Siaga Bencana (Tagana), Manggala Agni, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), serta Pramuka Sakawira Kartika Kodim 1402/Polmas.
Reporter: Ilma Amelia