Satgas Covid-19 Majene melakukan persiapan pemulasaran dan pemakaman jenazah di Somba, Kel. Mosso, Kec. Sendana, Majene, Selasa (5/1/2021)
Majene, mandarnews.com – Satuan Tugas (Satgas) covid-19 Majene hari ini, Selasa (5/1/2021) kembali melakukan pemulasaran dan pemakaman jenazah pasien korban covid-19 di Kabupaten Majene.
Menurut Sirajuddin, juru bicara Satgas covid-19 Majene, sudah ada 6 total pasien terkonfirmasi positif covid-19 yang meninggal dunia. Dan korban terakhir meninggal dunia yang terkonfirmasi positif covid-19 adalah SR (67) salah seorang warga Somba, Kelurahan Mosso, Kecamatan Sendana, Majene.
Sirajuddin mengungkapkan, jika pasien (SR) sebelum meninggal telah diambil swabnya dan hari ini hasil swab keluar positif.
“Korban sudah sekitar 3 hari dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majene dan telah mengalami gejala klinis yang mengarah ke covid-19. Saat pengambilan swab korban positif,” tutur Sirajuddin, Selasa (5/1) di Kantor BPBD saat persiapan melakukan pemakaman di Somba.
Dengan demikian, Sirajuddin atau yang lebih akrab dipanggil Joko ini mengimbau, agar masyarat tetap patuh terhadap protokol kesehatan, utamanya penggunaan masker, menjaga jarak dan kebiasan mencuci tangan (3M).
“Mungkin pemaksimal 3M saat ini salah satu solusi terbaik dalam memutus mata rantai penyebaran penularan covid-19, sehingga penerapan prokes di masyarakat sangat diperlukan di samping adanya vaksinasi nanti,” ujar Sirajuddin atau yang akrab disapa Joko ini.
Joko, Jubir Satgas sekaligus anggota pemulasaran jenazah ini menyebutkan jika saat ini pertanggal Selasa (5/1/2021) total sudah ada 178 orang yang dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19 di Majene. Sementara total yang dinyatakan sembuh 129 orang.
“Yang masih menjalani isolasi perawatan covid-19 pasien terkonfirmasi positif covid-19 adalah sampai saat ini 43 orang, 6 dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majene, 22 orang isolasi mandiri dan 15 orang dikarantina di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP)Sulawesi Barat,” tandas Joko.
Lebih jauh, Kabid Kedaruratan BPBD (Badan Kedaruratan Bencana Daerah) Majene itu mengungkapkan, jika penambahan kasus pasien covid-19 mengalami penambahan pesat pada Senin (4/1) dimana dalam sehari langsung 15 orang pasien positif.
“Jadi harus betul patuh terhadap prokes, karena saat ini penyebaran penularan covid-19 di Kab. Majene hampir di semua wilayah dari 8 kecamatan,” sebut Sirajuddin.
Reporter : Putra