Kondisi perbatasan Polman-Majene, Sulbar, belum ada tanda-tanda air akan surat.
Majene, mandarnews.com – Trans Sulawesi lintas barat, tepatnya jalur darat penghubung antara Kabupaten Polewali Mandar dan Kabupaten Majene direndam banjir hingga 50 sentimeter, Jumat (18/11).
Banjir yang menggenangi jalur darat trans Sulawesi sejak siang pukul 14:00 WITA hingga saat ini membuat arus lalu lintas lumpuh total.
Kendaraan roda dua, empat, dan beroda banyak pun terjebak banjir. Kemacetan terjadi hingga 2 kilometer lebih.
Amir, salah seorang warga setempat, mengatakan, banjir terjadi setelah salat Jumat dan disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut yang terjadi sejak malam.
“Tadi air naik selepas salat Jumat, tiba-tiba langsung naik dan berarus,” kata Amir yang dikonfirmasi di lokasi banjir.
Selain hujan deras dengan durasi panjang, banjir juga disebabkan oleh meluapnya Sungai Mandar, salah satu terbesar di Sulbar.
Hingga kini, jalur darat masih lumpuh dan sangat berbahaya untuk dilalui mengingat genangan air yang berarus. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia