Haidir Fitra Siagian saat mendampingi mahasiswanya melakukan penggalangan dana Peduli Gempa dan Tsunami yang menimpa Donggala, Palu, dan Sigi.
Makassar – UIN Alauddin Makassar membuka penerimaan mahasiswa IAIN Dato Karama Palu untuk mengikuti kuliah Sit In pada bidang jurusan yang relevan. Hal ini disampaikan salah satu dosen UIN Alauddin Makassar, Haidir Fitra Siagian, S.Sos., M.Si., Ph.D.
“Dalam rapat pimpinan, kemarin, disetujui penerimaan mahasiswa Daato Karama Palu untuk mengikuti kuliah Sit In di Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UIN AM) Provinsi Sulawesi Selatan,” ungkap Haidir Fitra Siagian (HFS), Kamis (4/10/2018).
Hal tersebut dilakukan, lanjut HFS, oleh karena Kampus IAIN Dato Karama Palu telah ambruk di guncang gempa beberapa hari terakhir sehingga proses perkuliahan tidak berjalan semestinya, selain itu Dosen dan staf perlu waktu pemulihan secara fisik dan psikologis.
Hasil rapim yang bertempat di gedung Rektorat UIM AM lantai 3 ini memutuskan, pihaknya akan berkordinasi dengan Rektor IAIN Dato Karama untuk memastikan Jumlah Mahasiswa dan Prodi yang akan mengikuti kuliah Sit In di UIN Alauddin Makassar.
Menurut HFS, UIN Alauddin Makassar membentuk Tim penyelaras yang diketuai WR I Prof. Dr. Mardan, M.Ag, Sekretaris WR III Prof. Dr. Aisyah Kara dengan semua anggota Dekan Fakultas.
Terkait pelaksanaan Sit In, pihak UIN AM akan melakukan Kordinasi dengan Dirjen Pendis, Direktur Diktis dan rektor IAIN Dato Karama Palu.
UIN Alauddin Makassar juga melakukan penggalangan dana yang diperuntukkan bagi mahasiswa IAIN Palu melalui Peduli Bencana UIN Alauddin Makassar. Bagi warga atau lembaga yang ingin memberikan bantuan, dipersilahkan mentransfer ke nomor Rekening 8000888519 atas nama Peduli Bencana UIN Alauddin Makassar. Hingga saat ini, dana terkumpul melalui rekening tersebut sebanyak Rp. 63.656.977. Proses penggalangan dana akan terus dilakukan selama beberapa hari kedepan.
Penulis : Rizaldy