Mamuju, mandarnews.com – Puluhan Mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Mamuju melakukan unjuk rasa di depan Mapolresta Mamuju, Selasa, (18/08).
Dalam unjuk rasa itu, kutukan tindakan represif polisi terhadap aksi unjuk rasa yang mengakibatkan luka di bagian punggung dan 5 orang digelar Polresta Mamuju di depan kantor Gubenur Sulawesi Barat, 17 Agustus, Kemarin.
“Kami mengutuk keras tindak represif kepolisian kepolisian, olehnya kami meminta Kapolresta Mamuju bertanggung jawab, dan menindak tegas pelaku,” tegas Korlap, Ramadhan A dalam orasinya.
Menerima massa aksi, Kapolresta Mamuju, Kombes Pol Winarto menyampaikan jika nantinya terbukti ada Oknum anggotanya yang melanggar SOP, maka dengan tegas akan di sanksi.
<!–nextpage–>
“Saya mohon maaf kepada rekan-rekan dan keluarga yang telah kami amankan dalam aksi kemarin, hal itu kami lakukan untuk menjaga keamanan kegiatan yang sedang berlangsung di kantor Gubernur Sulawesi Barat. disana ada pak Kapolda dan Seluruh Forkopinda juga,” terang Kombes Pol Winarto
Setelah tiga jam menyampaikan aspirasi massa kemudian membubarkan diri, mendapat pernyataan tertulis dari Kapolresta Mamuju.
Reporter : sugiarto