
Kepala SDN. No.62 Salabose, Armin, S.Pd., MM.,
Majene, mandarnews.com – Hari ini adalah hari yang tak biasa bagi murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) No.62 Salabose, Kec. Banggae, Kab. Majene Sulawesi Barat. Pasalnya, sekolah yang dipimpin oleh Armin, S.Pd.MM., ini telah memulai Ujian Sumatif Akhir Fase (USAF).
USAF berlangsung selama empat hari. Dimulai Senin (21/4/2025) hingga Kamis (24/4/2025). USAF digelar serentak di seluruh Kabupaten Majene.
Sebanyak sepuluh orang peserta didik turut berjuang dalam menguji kemampuan sebagai syarat wajib untuk lulus pada fase pertama. Dan lanjut ke fase kedua yakni jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Terkait dengan soal ujian, diserahkan kepada pihak sekolah masing-masing, mulai dari pelaksanaannya hingga pengawasannya bahkan penilaian serta penentuan kelulusan peserta didik pihak sekolah yang mengatur,” ungkap Armin, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (21/4/2025.
Menurut Armin, otonomi sekolah lebih kompetitif daripada sentralisasi. Ia mencontohkan, jika soal ujian dibuat di Kemendisdik maka kemungkinan besar ada soal yang kurang dimengerti oleh peserta didik yang berada di daerah.
Olehnya itu, sambung dia, dengan adanya aturan baru bahwa ujian sumatif dilaksanakan secara otonom, maka peserta didik akan lebih mudah mengisi jawaban dari soal yang telah diberikan.
Ujian Sumatif adalah evaluasi yang dilakukan pada akhir periode pembelajaran untuk mengukur pencapaian pesrta didik terhadap materi yang dipelajari . Kata Armin, kurikulum yang diterapkan saat ini tak jauh beda dengan kurikulum sebelumnya. (Jufri)