
Program vaksinasi yang dilakukan Dinkes Majene di SMPN 2 Majene dihadiri langsung Kadinkes Majene dr. Rahmat Malik, Senin (6/9).
Majene, mandarnews.com – Program vaksinasi sebagai salah satu upaya pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran penularan Covid-19 di Kabupaten Majene terus digenjot.
Hari ini, (Senin, 6/9) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Majene dan Kepolisian Resor (Polres) Majene mulai melakukan gerai vaksin dengan menyasar usia remaja (12-17 tahun) yang ada di sekolah menengah pertama (SMP) dan pondok pesantren (ponpes).
Menurut Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Majene Nasfah Rahim, saat ini pihaknya, dalam hal ini Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Banggae II telah melakukan gerai vaksin sekolah di SMPN Negeri 2 Majene.
Nasfah menyampaikan, pelaksanaan program vaksinasi dilakukan melalui koordinasi antara dinas kesehatan dan pihak sekolah.
“Sebelumnya telah disepakati bahwa pihak sekolah yang ingin melakukan vaksinasi di sekolah agar menyurat ke Dinkes, nanti pihak Dinkes yang mengatur jadwal dan berkoordinasi dengan Puskesmas yang sesuai dengan wilayah kerjanya. Kebetulan SMPN 2 Majene meminta untuk melakukan gerai vaksin dan PKM Bangge II arahkan sesuai dengan wilayah kerjanya,” jelas Nasfah saat dikonfirmasi, Senin (6/9).
Ia menyampaikan, pelaksanaan gerai vaksin di sekolah hari ini berjalan lancar dan semua siswa yang berumur 12 hingga 17 tahun menjadi sasaran.
“Tapi tetap, yang bisa divaksin siswa yang memenuhi syarat karena seperti pada umumnya harus dilakukan proses pemeriksaan terlebih dahulu sebelum divaksin,” ungkap Nasfah.
Pelaksanaan Gerai Vaksin di sekolah, lanjutnya, tidak hanya dilakukan oleh Dinkes Majene saja. Hari ini, Polres Majene juga menyasar ponpes untuk melakukan hal yang sama.
Dari pantauan di lapangan, melalui koordinasi yang baik dilakukan Polres Majene, beberapa tempat ibadah dan pondok siap mendukung suksesnya gerakan vaksinasi serentak, khususnya di rumah ibadah dan ponpes, di antaranya adalah Ponpes Miftahul Jihad Tande, Kecamatan Banggae Timur.
Kepala Polres Majene Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Febryanto Siagian didampingi Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Ajun Komisaris Polisi (AKP) Ujang Saputra dan Kepala Satuan Intelijen (Kasat Intel) serta perwira lainnya yang memantau langsung kegiatan di Pesantren Miftahul Jihad Tande menyebutkan, antusias santri dan santriwati di pesantren sangat baik.
“Hampir seratus persen (100%) santri di pesantren ini siap untuk divaksin, antusias mereka sangat tinggi sementara sebahagian santri yang belum mendaftarkan diri divaksin tinggal menunggu persetujuan orang tuanya,” tutur AKBP Febryanto.
Selain para santri, tambahnya, beberapa orang tua santri juga ikut berpatisipasi dalam kegiatan vaksinasi. Ini menujukkan masyarakat mulai sadar akan pentingnya vaksinasi guna penanganan pandemi Covid-19.
Di akhir kesempatannya, AKBP Febryanto juga berharap kegiatan vaksinasi ini dapat terus berjalan dan semakin bertambah masyarakat yang divaksin sehingga herd immunity akan segera tercapai.
Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Jihad Tande Ustadz Thamrin mengucapkan terima kasih dan apresiasinya kepada Kapolres Majene dan seluruh perangkatnya yang telah memfasilitasi kegiatan vaksin untuk para santrinya.
“Terima kasih Pak Kapolres karena kami sudah difasilitasi untuk vaksin. Semoga melalui kegiatan ini penanganan Covid-19 semakin dapat dipercepat,” harap Ustadz Thamrin.
Selanjutnya, Kapolres beserta rombongannya juga mengunjungi lokasi vaksin lainnya seperti Masjid Ilaikal Mashir, SMP Neg. 2 Majene, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 3 Pelayaran di Pamboang, dan sebagainya.
(Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia