Wagub Sulbar, Mayjen. TNI (Purn) Salim S Mengga memberikan kuliah umum untuk mahasiswa baru STiKes BBM dan STIE Yapman Majene, Rabu (5/11/2025) di aula STiKes BBM Majene.
Majene, mandarnews.com – Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Mayjen.TNI (Purn) Salim S Mengga memberikan kuliah umum dihadapan ratusan mahasiswa baru angkatan 2025-2026 Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STiKes) Bina Bangsa Majene dan STIE Yapman Majene, Rabu (5/11/2025) di aula STiKes BBM.
Kuliah umum dengan tema “Membangun Kesehatan Masyarakat yang Berkelanjutan” ini dihari oleh Ketua STiKes Bina Bangsa Majene Yulianah Sulaiman, Ketua STIE Yapman Majene Zulkifli, Sekretaris Yayasan Hikmat Makassar Muhammad Umar Darwis, Ketua IKA STiKes BBM Muhammad Jafar, segenap civitas akademika STiKes BBM dan STIE Yapman Majene serta ratusan mahasiswa baru angkatan 2025-2026.
Kegiatan ini diawali dengan sambutan perwakilan Ketua Yayasan Hikmat Makassar oleh Sekretaris Yayasan Hikmat Makassar, Muhammad Umar Darwis.
Sambutannya diawali dengan meminta segenap hadirin untuk mengirimkan Al-fatihah untuk pendiri STiKes BBM, H. M. Zikir Sewai yang sebulan lebih, telah berpulang ke rahmatullah.
Selain itu, dihadapan ratusan maba, Sekretaris Yayasan Muhammad Umar memperkenalkan tentang sejarah pembentukan kampus STiKes BBM yang seiring dan merupakan bagian perjuangan dari pembentukan Provinsi Sulawesi Barat.
“Perlu dipahami bahwa STiKes merupakan kampus kesehatan pertama di Sulawesi Barat. Berdiri pada tahun 2002 dan izin operasi keluar pada 2004. Kampus ini merupakan bagian dari perjuangan pembentukan Provinsi Sulbar yang juga resmi terbentuk 2004,” tandas Umar.
Pada kesempatannya, Umar juga menyampaikan kepada Wagub Sulbar bahwa meskipun STiKes saat ini kembali bangkit setelah sebelumnya sempat redup, tetapi STiKes saat ini masih sangat perlu sentuhan dan rangkulan dari Pemprov Sulbar seperti halnya alokasi beasiswa bagi mahasiswa STiKes dan STIE Yapman yang bersumber dari Pemprov Sulbar.
“Mudah-mudahan dengan dukungan Pemprov Sulbar dan Pemda Majene, cita-cita STiKes dan STIE Yapman menjadi universitas swasta di Sulbar dapat terealisasi,” tutup Umar.
Ketua STiKes BBM Yulianah Sulaiman yang membuka langsung kegiatan ini menyampaikan apresiasinya kepada Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Mayjen. TNI (Purn) Salim S Mengga yang berkenan hadir langsung memberikan kuliah umum kepada 430 mahasiswa baru STiKes BBM dan STIE Yapman Majene di kampus tercinta tersebut.
“Kehadiran bapak Jendral di STiKes BBM ini menjadi momentum penting bagi kami untuk memperkuat pemahaman mahasiswa tentang bagaimana caranya membangun kesehatan masyarakat yang berkelanjutan. Dan ini bukan hanya sekedar kunjungan. Tetapi juga menjadi kesempatan untuk mendapatkan suntikan energi dan motivasi yang besar bagi kami untuk terus bisa berkarya,” jelas Ketua STiKes BBM Majene, Yulianah.
Menurutnya, tema dari kuliah umum ini sengaja diangkat karena sadar bahwa kesehatan masyarakat bukan hanya tugas pemerintah melainkan tugas bersama termasuk kami kampus yang bergerak di bidang kesehatan.
“Sesuai dengan visi kampus kami, kami ingin tidak hanya mencetak tenaga kesehatan yang hanya cerdas di kampus tetapi juga siap untuk mengabdi di tengah masyarakat,” ujar Yulianah.
“Dalam upaya kami untuk mencetak sumber daya manusia yang unggul, kami menyadari bahwa masih banyak tantangan besar yang perlu kami hadapi ke depannya. Tetapi perlu disadari bahwa jika STiKes BBM mencetak tenaga kesehatan maka STIE Yapman hadir untuk mencetak penggerak ekonomi. Dan dari ratusan maba ini terdapat harapan besar bagi mereka meskipun kami sadar bahwa masih banyak putra-putri daerah yang harus menunda harapannya karena keterbatasan ekonomi. Sehingga kami percaya bahwa dengan sentuhan tangan Pemprov Sulbar dan Pemda Majene melalui beasiswa, maka ini adalah penentu lahirnya 10 pahlawan kesehatan dan ekonomi Sulbar yang akan datang,” jelasnya kembali.
Ketua STiKes BBM pun berharap melalui Wagub Sulbar agar kiranya Pemprov Sulbar yang memiliki program beasiswa untuk mendukung mewujudkan pendidikan bagi generasi muda Sulbar seperti beasiswa berprestasi, beasiswa kurang mampu dan beasiswa lainnya yang sebelumnya telah dijalankan.
Sementara itu, Wagub Sulbar, Mayjen.TNI (Purn) Salim S Mengga yang hadir diwawancarai menyampaikan bahwa dalam kuliah umum ini dirinya menjelaskan tentang upaya pengentasan atau penurunan angka kemiskinan dan angka stunting yang ada di Sulbar.
“Kami menyadari bahwa STiKes dan STIE Yapman ini memiliki posisi strategis. Dalam upaya pemerintah untuk memperbaiki pendidikan, kesehatan serta ekonomi masyarakat,” jelas Purn TNI tersebut.
Menurutnya, dalam upaya-upaya untuk mengatasi masalah yang ada di masyarakat, Pemprov tidak hanya cukup berkolaborasi dengan Pemda melainkan juga penting untuk berkolaborasi dengan lembaga-lembaga pendidikan yang bergerak di bidang kesehatan dan ekonomi.
Terkait beasiswa dari Pemprov Sulbar.
Salim S Mengga menyebutkan bahwa beasiswa dari Pemprov sendiri tengah berjalan dengan sasaran sampai seribu sasaran. Tetapi karena adanya efesiensi anggaran tahun ini, maka berkurang lagi.
“Sehingga tahun depan kami berharap ketika kondisi ekonomi pulih Pemprov bisa kembali dengan jumlah sasaran sebelumnya. Dan tentu, kami akan berupaya menyasar Perguruan tinggi swasta yang punya potensi bagus termasuk STIkeS dan STIE Yapman. Karena kami tidak pernah membedakan mana swasta dan negeri. Karena keduanya sama-sama ingin memperbaiki kualitas SDM kita,” pungkas Purnawirawan TNI tersebut.
Tak lupa Wagub Sulbar, Salim S Mengga memberikan wejangan kepada para maba agar belajar dengan baik, meraih pengetahuan sebesar mungkin, memperbaiki mental dan moral. “Karena pandai tanpa moral tidak cukup,” tegasnya.
Dirinya juga berharap agar mahasiswa kelak, bisa betul-betul mengabdi di tengah masyarakat. Mengaktualisasikan pengetahuannya kepada masyarakat dan memberikan yang terbaik kepada masyarakat. (Ptr)
