Wakil Bupati (Wabup) Majene Arismunandar saat memberikan kuliah umum kepada ratusan mahasiswa baru STIKES BBM.
Majene, mandarnews.com – Wakil Bupati (Wabup) Majene Arismunandar memberikan kuliah umum di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Bina Bangsa Majene (BBM), Senin (5/9).
Kuliah umum tersebut ditujukan kepada 416 mahasiswa baru (maba) STIKES BBM yang akan memulai pendidikan dan baru menjalani masa transisi.
Arismunandar menyampaikan bahwa yang paling penting di era ini adalah peningkatan pengetahuan.
Menurut Aris, peningkatan pengetahuan harus selalu terus di-update, dikembangkan dari waktu ke waktu karena dengan peningkatan pengetahuan maka secara otomatis terjadi peningkatan sumber daya manusia (SDM).
“Terjadinya peningkatan pengetahuan dan sumber daya manusia tersebut maka kita akan bisa memberikan kontribusi kepada daerah,” kata Aris.
Lebih jauh Aris menjelaskan, ada berbagai macam cara untuk meningkatkan pengetahuan, di antaranya adalah melakukan program pendidikan (kuliah) seperti yang dilakukan saat ini serta pelatihan.
“Pengembangan SDM berkaitan dengan kuantitas dan kualitas pengetahuan dimiliki karena dari pengetahuan manusia bisa bertindak dan meningkatkan kualitas dirinya. Makanya kami meminta agar terus memotivasi diri dan menyelesaikan pendidikan,” ucap Aris.
Aris juga mengingatkan kepada para maba agar dalam perkuliahan nanti tetap menikmati proses pembelajaran sehingga ilmu dapat terserap dengan baik. Namun, tentu tetap serius.
“Terkhusus untuk STIKES kami sangat mendukung karena output-nya dari STIKES ini adalah otomatis di bagian kesehatan dan Majene masih membutuhkan tenaga kesehatan. Mudah-mudahan ini bisa berkorelasi positif dan ada dari lulusan STIKES ini bisa bekerja sama,” imbuh Aris.
Tak lupa Aris meminta kepada pihak STIKES agar tetap menunggu informasi selanjutnya dari Pemkab tentang pembebasan lahan yang memang saat ini sebagian masih menjadi milik daerah.
Sementara itu, Ketua STIKES BBM Majene Yulianah Sulaiman mengaku sangat senang dan bersyukur Wabup bisa hadir langsung memberikan kuliah umum kepada mahasiswanya.
Apalagi, ujar Yulianah, kuliah umum adalah agenda rutin bagi STIKES setiap mulai tahun ajaran untuk maba. Ia juga berharap karena saat ini masih masa transisi dari SMA ke perkuliahan yang otomatis proses belajarnya berbeda, maba dapat beradaptasi, yang tadinya mungkin memang teratur untuk belajar tapi kini agak longgar tapi serius.
“Itu yang kita harapkan kepada maba bisa bermigrasi, inovatif, kreatif, dan memang menjadi calon-calon alumni kami yang bisa memperbaiki pembangunan daerah,” sebut Yulianah.
Ia menyampaikan, sudah banyak alumni STIKES yang tersebar di seluruh wilayah Sulawesi Barat, baik di beberapa instansi maupun pelayanan kesehatan lainnya.
Total maba yang diterima STIKES dalam tahun ajaran baru 2022-2023 adalah 416 orang yang terdiri dari tiga program studi, yakni Kesehatan Masyarakat, Kebidanan, dan Keperawatan. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia