Evakuasi korban masih berlangung dari personil gabungan Basarnas dan BPBD Mamuju.
Mamuju, mandarnews.com – Dua orang pekerja yang melakukan pembongkaran Masjid Raya Suada di Mamuju tertimbun reruntuhan bangunan. Pada Rabu siang (22/12).
Berdasarkan kesaksian Akbar, rekan kerja korban. Kejadian tersebut terjadi antara sekitar Pukul 14.00 wita disaat tiga orang pekerja sedang berupaya untuk mengikatkan tali pada sisi dalam bangunan yang rencanya akan ditarik alat berat.
“Ada tiga orang mau pasang tali, nanti rencananya akan ditarik ekskavator, karena sebelumnya bangunan tidak mau roboh setelah beberapa kali dicoba dengan alat berat,” Terang salah satu pekerja, Akbar saat dijumpai di lokasi kejadian.
Naas, belum sempat mengikat tali, bangunan tiba-tiba roboh dan menimpah tiga orang pekerja. Satu orang berhasil dilarikan ke rumah sakit dengan luka berat ditangannya.
Sedangkan dua orang yang diketahui bernama Daeng Ompo berusia kurang lebih 50 tahun dan Hendrik berumur 22 tahun, terjebak reruntuhan bangunan.
Saat berita ini ditulis, evakuasi dari Basarnas dan BPBD Mamuju terus berjalan. Sejumlah alat berat hingga personil diterjunkan dititik lokasi.
Reporter : Sugiarto
