Pelaksanaan shalat minta hujan oleh Dishub Majene
Majene, mandarnews.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Majene, melakukan shalat Istisqa’ atau meminta hujan yang dipimpin langsung oleh Ustadz Abdurahman Hasyim di belakang Kantor Dishub Majene, Rabu, (2/10/2019).
Menurut Kepala Dishub Majene, H. Mithar, diadakannya shalat Istisqa’ tersebut karena kemarau yang berkepanjangan yang terjadi saat ini menimbulkan permasalahan.
Salah satu contohnya, ujar H. Mithar, seperti kekeringan yang mengakibatkan debit air berkurang, banyaknya tumbuhan yang mati, dan menjadi salah satu pemicu terjadinya kebakaran lahan dan hutan yang sangat sering terjadi di Majene.
“Kita melakukan shalat Istisqaā ini tentu meminta hujan, tetapi lain dari pada itu tentu kita melakukan seperti ini, karena mengingat barangkali kita punya dosa-dosa yang menjadi penghalang AllahĀ SWT mengalirkan rahmat-Nya kepada kita seperti memberi hujan, apalagi di daerah tetangga kita seperti Polman dan Mamuju itu sudah beberapa kali diguyur hujan, tentu menimbulkan pertanyaan di tengah-tengah kita ini,” ucap H. Mithar.
Ia berharap, dengan diadakan sholat Istisqa’ tersebut, dapat memberi berkah dan bisa menurunkan hujan secepatnya.
Ustaz Abdurahman Hasan dari Hidayatullah Sulawesi Barat (Sulbar) yang memimpin langsung pelaksanaan shalatĀ menyampaikan, shalat Istisqa’ dalam pandangan Islam hukumnya sunnah muakkadah, artinya sunnah yang sangat dianjurkan jika terjadi musibah kekeringan dan sudah dicontohkan oleh nabi dan sahabatnya.
Kita semua harus sadar, kata Ustadz Abdurahman, bahwa pemilik alam semesta ini adalah Allah SWT. Kita hanya bisa berusaha dan salah satu kekuatan kita adalah do’a.
“Meskipun hanya beberapa orang saja yang melakukan shalat Istisqa’, tapi mudah-mudahan ini menjadi salah satu semangat awal Pemkab Majene agar bisa melakukan shalat Istisqa’ dengan jumlah yang lebih banyak lagi,” sebut Ustadz Abdurahman.
Ia menjelaskan, dalam shalat Istisqa’, yang penting adalah perbanyak istighfar. Shalat Istisqa’ hampir sama dengan shalat Idul Fitri, jika shalat Idul Fitri dalam pembukaan khutbah lebih banyak mengucap takbir, dalam shalat Istisqa’ lebih banyak menyebut istighfar. (Putra)
Editor: Ilma Amelia