Arak-arakan penghargaan yang diterima Kabupaten Majene
Majene, mandarnews.com – Setelah sukses menerima penghargaan sebagai Daerah dengan Inovasi Pengendalian Inflasi untuk Penguatan Daerah, Bupati Majene, Fahmi Massiara meminta agar seluruh jajarannya berhenti bereuforia dan kembali berkinerja.
“Kita berhenti bereuforia, kita berkinerja kembali dan berusaha memberikan yang terbaik, mendapatkan inovasi – inovasi yang baru, prestasi yang baik lagi untuk daerah kita ini. Kita tunjukkan di pusat, bahwa di Majene ada yang bisa ditunjukkan, ada yang bisa dibanggakan. Kita juga tunjukkan bahwa kita di daerah tidak hanya duduk dan berpangku tangan,” ucap Fahmi di depan Kantor Bupati seusai mengarak penghargaan yang diterima, Senin (7/10/2019).
Fahmi berharap, Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) yang ada di Majene bisa lebih berinovasi lagi dan menggali hal-hal baru lagi serta mengembangkannya.
“Pemda juga harus senantiasa mendukung yang ingin dilakukan oleh tim di Majene demi kemajuan daerah. Untuk tim pengendali inflasi, mesti didukung terus agar Pemda bisa mendapatkan posisi serta prestasi yang lebih baik lagi dalam pembangunan daerah, apalagi melekat penghargaan untuk kita, maka harus serius dalam pembanguna daerah,” ujar Fahmi.
Kedepannya, Fahmi juga berharap, semua inovasi bisa terbangun di Majene, inovasi yang lahir dari masalah tanpa terkecuali, seperti masalah sosial, pengertian pemerintah terhadap masyarakat, masalah ekonomi, serta masalah krusial lainnya.
“Semoga setiap masalah yang muncul bisa menemukan solusi yang terbaik, sehingga Majene kedepannya lebih kondusif dalam segala hal,” kata Fahmi.
Apa yang telah diperoleh oleh Pemda, lanjutnya, didedikasikan untuk semua warga Majene yang telah spontan mendukung Pemda dalam segala bidang.
Arak-arakan sendiri dimulai dari perbatasan Majene menuju ke Kantor Bupati Majene dengan mengendarai mobil jeep. Fahmi tampak diapit oleh Tomakappa dan Tomalolona Mandar Majene 2019, yakni M. Fauzi Ramadhan dan Wahdania Mislianti. (Putra)
Editor: Ilma Amelia