Kapolres Mamasa berbincang bersama warga setempat.
Mamasa, mandarnews.com – Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Mamasa melaksanakan giat dengan tema Kampung Tangguh Masakke di Dusun Rante Pongko Desa Tondokbakaru, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar).
Kegiatan itu bertujuan untuk menggali potensi, sumber daya, dan kemandirian Dusun Rante Pongko sebagai desa pangan.
Kapolres Mamasa beserta jajaran pun nampak turun langsung membantu masyarakat serta memantau kegiatan tersebut.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Mamasa Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Harry Andreas mengatakan, kegiatan itu untuk memantau kesiapan penanaman bibit sayuran organik.
“Kegiatan ini untuk menjaga ketahanan pangan sekaligus membangun potensi dan sumber daya manusia dengan tema Kampung Tangguh Masakke di Dusun Rante Pongko,” kata AKBP Harry.
Ia menyampaikan, adanya Kampung Tangguh Masakke dapat menular ke tempat lain di wilayah Kabupaten Mamasa dalam menjaga ketahanan pangan.
Pendampingan pun akan terus dilakukan sehingga kegiatan ini terus berlanjut, baik dengan mitra penyuluh pertanian maupun Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Sementara itu, Kepala Desa Tondokbakaru Matheus Dessaratu mengungkapkan rasa terima kasih kepada Polres Mamasa atas inisiatif dalam menggali potensi desa.
“Kami berterimakasih kepada Polres Mamasa telah memilih Desa Tondokbakaru sebagia lokus perhatian sebagai Kampung Masakke,” ucap Matheus.
Kegiatan ini akan menjadi salah satuh contoh dalam menghadapi resesi yang akan dihadapi masyarakat dan membangun ketahanan pangan.
“Tentu masyarakat sangat mendukung kegiatan ini karena dapat memenuhi kebutuhan ekonomi masyarakat seperti kebutuhan dapur, ” tutur Matheus.
Ia pun berharap, semoga kegiatan ini dapat berlangsung baik, dimana Polres Mamasa telah memberikan bibit kepada masyarakat bahkan memantau secara langsung kesiapannya. (Yoris)
Editor: Ilma Amelia
