Jenazah Ridani ketika digotong ke mobil jenazah untuk dipulangkan ke rumah duka, Jumat 13 Juli 2018
Majene, mandarnews.com – Sungguh tak ada yang menyangka, almarhum Muhammad Ridani T (21) menghadap ke sang Ilahi ketika jauh dari kedua orang tuanya atau di saat sedang melaksanakan KKN di Desa Bambangan, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.
Jenazah Ridani diantarkan ke alamat rumahnya di Dusun Talodo, Desa Simpursia, Kecamatan Pammana, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Duka cita mendalam dan isak tangis rekan – rekan almarhum serta keluarga korban mengiringi pemulangan jenazah yang diberangkatkan dari Puskesmas Malunda menggunakan mobil jenazah dari RSUD Majene.
Berita terkait : https://mandarnews.com/2018/07/13/mahasiswa-yang-hilang-di-sungai-bambangan-berhasil-ditemukan/
Korban tenggelam, pada Kamis 12 Juli 2107 sekitar pukul 17.00 Wita. Almarhum ditemukan tim Basarnas dibantu SAR dari Unhas, Jumat 13 Juli 2018.
Ketika pelepasan jenazah, Dandim 1401 Majene Letkol Inf. Rahman didampingi Camat Malunda Jamaluddin Lasinrang terlihat tak mampu menahan haru dan turut berduka.
“Innalillahi wainnailahi rajiun. Kita harus yakin, selaku ciptaan Allah sudah ditentukan umur kita,” ucap Dandim 1401 Majene dengan suara terserak ketika menyampaikan sambutan saat pelepasan jenazah.
Dihadapan puluhan pengantar, ia mengajak, agar tetap mendoakan almarhum.
“Semoga diampuni semua dosa-dosanya dan kesalahannya. Dijauhkan siksaan kubur dan api neraka. Ikhlaskan kepergiannya, sehingga beliau menghadap kepada Allah betul-betul masuk surganya Allah,” tuturnya.
Sementara itu, Supervisor KKN Unhas Jumran Yusuf mengakusangat terpukul atas apa yang menimpa almarhum.
“Selaku civitas akademika Unhas kami berbelasungkawa atas meninggalnya beliau. Ini adalah pembelajaran yang sangat berharga,” singkat Jumran di lokasi pelepasan jenazah.
Tepat pukul 11.20 Wita mobil jenazah star dari Puskesmas Malunda. Diperkirakan jenazah korban tiba di rumah duka pada malam nanti.
“Besok baru dikebumikan. Karena malam baru sampai nanti jenazahnya,” ujar Nursiah tante almarhum.
(Busriadi)