JCH Kloter 27 asal Majene diberangkatkan di halaman masjid Ilaikal Mashir. Senin (6/8/2018). Foto Haslan
Majene, mandarnews.com – Meski molor setengah jam, jemaah haji kloter 27 atau kloter terakhir asal Majene, berjumlah 27 orang diberangkatkan. Pemberangkatan dilaksanakan di Mesjid Agung Ilaikal Mashir Majene tepat pukul 20.30 Wita.
Sebelumnya jemaah haji, pagi tadi, diberangkatkan berjumlah 221 orang. Jadi keseluruhan jamaah haji di berangkatkan di Ibukota Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat (Sul-Bar) berjumlah 253. Mereka terdiri dari : wanita 80 orang dan pria 173 orang.
Sedikit Molornya pemberangkatan disebabkan, ada 9 anggota jamaah yang belum tiba di lokasi pemberangkatan. Waktu pemberangkatan terpaksan diundur beberapa menit tapi yang datang akhirnya hanya 4 orang, 5 orang lainnya tidak kunjung hadir.
Koordinator Kesehatan PPH, Wahidin, menyebut bahwa 5 orang tersebut menunggu dan akan bergabung ke dalam jemaah calon haji kloter 27 di Maros.
Kabag Ops Polres Majene, Kompol Abidin Rasid mengkritisi ketidaktegasan panitia PPH. Dia menyarankan agar panitia jemaah calon haji komitmen dengan hasil keputusan bersama.
“Harusnya panitia komitmen dengan hasil keputusan bersama, bahwa namanya rombongan harus bersama-sama, karena memang menenggakkan aturan harus tidak pake perasaan, jika aturan harus ditegakkan. Kalau make perasaan itu bisa digunakan saat jatuh cinta,” kritik Kompol Abidin Rasid dengan nada bercanda.
Sedangkan antusias para keluarga jamaah calon haji yang menunggu sejak sore dengan jumlah ratusan orang akhirnya lega setelah jamaah calon haji menaiki bus yang mereka tumpangi. Sesekali terdengar suara isak tangis mengiringi keberangkatan jamaah alon haji. Ratusan tangan pun tegak melambai.
Suharli, warga Sosso Desa Saragian Kecamatan Alu Kabupaten Polewali Mandar salah satu kerabat jamaah calon haji melambaikan tangan ke tantenya, Harbia. Matanya pun berkaca-kaca tak mampu ia sembunyikan.(Haslan)