KSP Mendengar dan Gerbangtara di Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (8/8).
Balikpapan, Kaltim – Deputi IV Kepala Staf Presiden, Wandy N. Tuturoong menekankan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Peran pemuda dalam pembangunan IKN, lanjut Wandy, semakin terasa penting seiring dengan berbagai program dan kegiatan yang melibatkan mereka secara aktif.
“Pemuda harus perlahan mengisi posisi untuk ada di depan. Memimpin pembangunan IKN,” katanya pada kegiatan KSP Mendengar bersama dengan Gerbangtara, di Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (8/8).
Wandy melihat peran pemuda sebagai penggerak utama yang akan memimpin pembangunan masa depan, memimpin berbagai inisiatif, dan membawa semangat optimisme. “Ini adalah proyek jangka panjang hingga 2045 bahkan setelah itu. Jakarta saja masih terus membangun, apalagi kota yang didesain sebagai Kota Masa Depan, Smart Forest City. Nusantara adalah simbol nyata dari komitmen pemerintah untuk mengatasi ketimpangan Jawa-Luar Jawa dan membangun Indonesia sentris,” sambungnya.
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni menyatakan bahwa Kalimantan Timur sebagai daerah penyangga utama Nusantara telah mengalami peningkatan aktivitas ekonomi meski dihadapkan pada pandemi COVID-19. Ia juga berharap pemuda di Kaltim dapat memetakan potensi dan mengambil peran di masa depan. “Kegiatan ekonomi masyarakat menggeliat dengan adanya pembangunan IKN. Aktivitas survei dan FGD sangat aktif sejak 2019, ketika Presiden Jokowi menyatakan Ibu Kota baru akan berada di Kaltim,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Koordinator Konsorsium Gerbangtara, Aie Natasha mengatakan bahwa pembangunan di Nusantara bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga aspek sosial. “Gerbangtara hadir menampung teman-teman lintas organisasi, berharap menjadi bentuk citizen committee yang dimiliki masyarakat,” jelasnya.
“Harapannya, Gerbangtara dapat membentuk persepsi positif di masyarakat tentang Nusantara dan meningkatkan representasi dari Kaltim sendiri,” sambung Natasha.
Dengan demikian, pembangunan Nusantara diharapkan tidak hanya membawa dampak positif bagi daerah sekitarnya tetapi juga menjadi simbol kebanggaan nasional yang dibangun oleh dan untuk masyarakat Indonesia. Terutama bagi pemuda untuk dapat berpartisipasi aktif dalam pembangunan di Nusantara secara berkelanjutan. (Rizaldy/KSP)