“Tentunya, meskipun masih ada beberapa proses pembebasan yang masih berjalan, namun saat ini sebesar 59,85% lahan telah siap untuk dapat diserahterimakan,” lanjut Febry.
Pemerintah pun akan mengebut persiapan Groundbreaking Pembangunan Jalan Tol Akses MNP yang diproyeksi menjadi Pelabuhan terbesar kedua di Indonesia ini. KSP mengatakan Groundbreaking ditargetkan untuk dilaksanakan pada 16 Februari mendatang.
Sementara itu, sejumlah lahan di Kecamatan Tallo, Kota Makassar, yang sudah dibebaskan pun telah diserahkan oleh PT. Pelindo kepada Kementerian PUPR dan ke PT Jalan Tol Seksi Empat selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).
“Jalan tol ini dapat dibangun untuk meningkatkan arus logistik. Serah terima lahan ini dilakukan secara parsial karena sebagian belum dibebaskan. Oleh karenanya, kami harapkan bantuan dari Pemda Sulawesi Selatan dan Pemkot Makassar untuk mempercepat pembebasan lahan agar pembangunan jalan tol ini dapat selesai sesuai target,” kata Abram Elsajaya Barus selaku Sekretaris Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR. (KSP)