Kursus. Ketua KPU, Arsalin, pemateri Muhammad (Kemeja berwarna kuning) berpose bersama peserta kursus kepemiluan, Rabu 12 September 2018
Majene – KPU Majene menggelar kursus singkat kepemiluan dari Selasa (12/9) hingga Kamis (12/9). Kursus dilaksanakan sebagai salah satu upaya KPU Majene mensosialisasikan soal kepemiluan. Kursus ini diklaim pertama kali dilakukan di Sulawesi Barat.
Sebanyak 28 peserta kursus singkat kepemiluan. Mereka diberi materi yang bisa memperdalam pemahaman terkait aturan-aturan pemilu yang berlaku di 2019 mendatang. Peserta kursus ini diseleksi dari masyarakat yang tidak terlibat di partai politik.
Pemateri Muhammad -Dosen Unsulbar- mengatakan, menjelang pemilihan serentak di 2019 perlunya dilakukan sosialisasi ke seluruh masyarakat Majene agar lebih memahami aturan yang berlaku, karena pemilihan kali ini merupakan model pemilu yang baru.
“28 peserta itulah yang kita bina untuk membantu sosialisasi ke masyarakat meringankan kerja keras KPU Majene ke depannya,” sebut Muhammad, Rabu (12/9) .
Ia berharap kegiatan kursus kepemiluan yang dilaksanakan KPU Majene dapat mencetak agen-agen demokrasi yang sehat.
“Mudah-mudahan seluruh peserta dapat memberikan sosialisasi di masyarakat dengan baik, karena KPU Majene tidak bisa diharapkan berdiri sendiri untuk melakukan sosialisasi hingga ke pelosok kabupaten Majene,” jelasnya di Kantor KPU Majene.
Reporter : Ichie
Editor : Rizaldy