Sirajuddin, Jubir Satgas COVID-19 Majene.
Majene, mandarnews.com – Saat ini pemerintah terus menggenjot program vaksinasi sebagai upaya terakhir untuk melawan penyebaran penularan Covid-19 setelah penerapan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19 dimaksimalkan.
Terbukti, setelah program vaksinasi terus digelorakan dan dimasifkan di daerah-daerah, angka pasien terkonfirmasi Covid-19 terus mengalami penurunan.
Salah satu daerah yang merasakan dampak positif setelah adanya program vaksinasi adalah Kabupaten Majene.
Kabupaten Majene sebelumnya masuk dalam status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level III, namun setelah program vaksinasi terus dimaksimalkan Majene sudah berada di PPKM Level II.
Sirajuddin selaku Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Majene menyampaikan, total pasien yang terkonfirmasi positif di Majene berjumlah dua orang.
Hal ini mengalami penurunan dibanding dengan bulan-bulan sebelumnya.
Sirajuddin mengatakan, setelah pasien terkonfirmasi positif di Majene terus mengalami penurunan, Majene saat ini sudah berada di PPKM Level II.
“Meskipun berada di Level II, tapi masyarakat diharapkan untuk tetap ketat prokes pencegahan Covid-19,” ungkap Sirajuddin saat dikonfirmasi, Sabtu (23/10).
Dua pasien yang terkonfirmasi saat ini adalah IL (30), laki-laki warga Kecamatan Banggae Timur dan SM (36), perempuan warga Kecamatan Banggae.
Menurut Sirajuddin, kedua pasien tersebut terkonfirmasi positif Covid-19 namun nol gejala, sehingga hanya melakukan isolasi mandiri.
“Makanya, saat ini kita masih sangat perlu untuk tetap taat prokes dan melakukan vaksinasi sebagai upaya melindungi diri dari penyebaran Covid-19 dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tutup Sirajuddin.
(Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia