Kopi asli Mamasa dengan brand Aroma Desa
Mamasa, mandarnews.com – Dari kampung untuk kampung merupakan sebuah ungkapan bagi seorang pemikir muda yang masih konsisten memikirkan suatu terobosan demi kemajuan kampung halamannya kendati bergelut dengan sejumlah aktivitasnya di perantauan.
Mengajar sebagai dosen Manajemen di Program Studi (Prodi) Ilmu Administrasi Niaga Universitas Jakarta, demikianlah rutinitas Marselinus , S.E, M.M (25) yang setiap waktu berhadapan dengan ruang-ruang kajian dan diskusi .
Kehidupan Marselinus dimulai di Tanete Desa Salumokanan Utara, Kecamatan Rantebulahan Timur pada 24 Oktober 1993.
Lulus Sekolah Menengah Pertama (SMP) Frater Mamasa pada 2008, kemudian lulus Sekolah Menengah Keguruan (SMK) Budi Bhakti Mamasa pada 2011, dan melanjutkan ke Makassar untuk kuliah S1 Manajemen pada 2011-2015.
Marselinus juga aktif di gerakan Generasi Muda Pitu Ulunna Salu (GEMA PUS) Makassar hingga jadi Wakil Ketua Umum, turut bergabung di Kesatuan Mahasiswa Kabupaten Mamasa (KMKM) Makassar.
Ia lalu melanjutkan S2 di Yogyakarta dan lulus pada 2017. Mulai Februari 2018 hingga kini, pindah dari Yogyakarta ke Jakarta serta aktif sebagai dosen pada sebuah universitas ternama pastinya memberikan sejumlah pengalaman dalam mendedikasikan ilmu pengetahuan yang dimiliki.
Berawal dari sebuah kerinduan terhadap pengelolaan potensi lokal di kampungnya yang kelak mampu membangun terobosan baru demi kemajuan ekonomi masyarakat, Marselinus melakukan sejumlah riset hingga melahirkan konsep pengelolaan kopi robusta dengan brand “Kopi Aroma Desa”.
“Ada beberapa keuntungan sebagai problem solving dari permasalahan di masyarakat yang ingin diselesaikan, di antaranya Kopi Aroma Desa menawarkan kualitas terbaik dari kopi lokal Mamasa yang bahan bakunya dipilih dari kopi robusta terbaik di Kecamatan Rantebulahan Timur, Kecamatan Mehalaan, Kecamatan Bambang, Kecamatan Mamasa, dan Kecamatan Messawa,” ujar Marsel, Selasa malam (1/10/2019).
Ia menjelaskan, Kopi Aroma Desa diolah secara sederhana dari karyawan yang berpengalaman sehingga menghasilkan kualitas rasa dan aroma yang berbeda.