Postingan Ardi di facebook
Majene, mandarnews.com – Setelah dinyatakan hilang sejak sepuluh hari lalu, Ardi (22 tahun), nelayan asal Udzung, Desa Lalattedong, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) akhirnya ditemukan selamat, Senin 25 September 2017 kemarin.
Kabar itu pertama kali diketahui tetangga korban, Selasa 26 September 2017 lewat postingan di akun facebook Ardi yang bernama “Pegenbara Aldo.
“Allah masih hidupkan aku. Aku sekarang ada di Kota Makassar,’ tulis Ardi diakun facebooknya.
Tetangga korban pun kemudian segera memberitahukan informasi tersebut kepada Masriah, ibu kandung Ardi. Pihak keluarga pun berusaha mencari tahu kebenaran informasi tersebut.
- Baca kumpulan berita tentang : Nelayan Hilang Majene
Pasalnya, keluarga tidak yakin karena diselamatkan sejak kemarin dan tulis status di facebook tapi tidak menginfokan langsung kepada keluarganya. Samriadi, kakak kandung Ardi pun melacak keberadaan adiknya tersebut.
“Tadi sekitar pukul 12.00 Wita kami melihat foto adik saya bersama orang-orang yang menyelamatkannya. Dan saya langsung meminta nomor yang bisa dihubungi dan akhirnya kami bisa berkomunikasi,” kata Samriadi.
“Perahunya mengalami rusak parah dan hanya mesin katintingnya yang dapat diselamatkan,” lanjutnya.
Sementara itu, Bhabinkatibmas Desa Lalatedong, Briptu Syarif Hidayatullah telah berkunjung ke rumah orang tua Ardi. Saat Syarif berkomunikasi dengan Pol Air Makassar, pihaknya menerima informasi bahwa Ardi diselamatkan Ilyas, nelayan asal Kelurahan Pulau Barrang Lompo, Kecamatan Sangkarrrang, Makassar.
“(Ditemukan) saat terombang ambing (ombak) di perairan kalor, Kabupaten Majene. Kebetulan Ilyas melintas dan menyelamatkan Ardi,” kata Pol Air Makassar yang diteruskan Syarif ke mandarnews.com.
Samriadi telah berkomunikasi dengan keluarganya di Makassar agar segera menjemput Ardi. Rencananya, nelayan yang hilang sejak 17 September 2017 ini akan segera diberangkatkan dan diperkirakan tiba subuh di kampung halaman. (Haslan)