Skip to content
01/06/2025
  • facebook
  • twitter
  • instagram.com
  • youtube
  • whatsapp
MANDARNEWS.COM

MANDARNEWS.COM

Mengedepankan Nalar Dengan Akal & Realitas

pasang iklanmu di sini
Primary Menu
  • HOME
  • sulbar
  • Lintas Daerah
  • Edukasi + Sains
  • Teknologi
  • Sport
  • Health
  • Life Style
  • advertorial
  • International
  • Sahabat MN
Live
  • Home
  • News
  • Sosial Ekobis
  • Peluang Pemangkasan Suku Bunga The Fed 60%, Harga Bitcoin Siap ‘Meledak’
  • Sosial Ekobis

Peluang Pemangkasan Suku Bunga The Fed 60%, Harga Bitcoin Siap ‘Meledak’

Mandar News 05/05/2025

Share this:

  • Twitter
  • Facebook
  • Telegram
  • WhatsApp
public

Harga Bitcoin (BTC) menunjukkan sinyal kuat untuk mengalami kenaikan signifikan pada 1 Mei 2025. Aset kripto terbesar di dunia ini tampak berusaha menembus level penting di angka USD $95.000. Kenaikan ini terjadi di tengah meningkatnya optimisme pasar terhadap kebijakan moneter Amerika Serikat, khususnya terkait potensi pelonggaran suku bunga acuan oleh bank sentral negara tersebut.

Data terbaru yang dirilis melalui CME FedWatch Tool menunjukkan bahwa peluang Federal Reserve (The Fed) untuk menurunkan suku bunga pada pertemuan berikutnya, yang dijadwalkan pada 18 Juni mendatang, kini mencapai 60%. Angka ini mengalami kenaikan dibandingkan sehari sebelumnya, di mana probabilitas pemangkasan suku bunga tercatat sebesar 57% pada 30 April. Lonjakan kecil dalam ekspektasi pasar ini menjadi salah satu pendorong utama sentimen positif terhadap aset berisiko seperti Bitcoin.

Kombinasi antara prospek pelonggaran kebijakan moneter dan meningkatnya minat investor terhadap aset digital dinilai menjadi faktor pendorong harga Bitcoin dalam beberapa hari terakhir. Pasar kripto kian sensitif terhadap kebijakan suku bunga The Fed, mengingat suku bunga yang lebih rendah cenderung meningkatkan daya tarik investasi di sektor aset berisiko. Para analis memperkirakan bahwa jika peluang penurunan suku bunga terus meningkat, potensi Bitcoin untuk menembus level tertinggi baru semakin terbuka lebar.

Meski demikian, beberapa pihak mengingatkan adanya potensi volatilitas yang tetap harus diwaspadai. Pergerakan harga Bitcoin yang cepat dan tajam sering kali diikuti oleh koreksi, terutama jika sentimen pasar berubah dengan cepat akibat rilis data ekonomi atau pernyataan resmi dari pejabat The Fed. Oleh karena itu, investor diingatkan untuk tetap berhati-hati dan memantau perkembangan pasar secara cermat dalam beberapa pekan ke depan.

Data terbaru mengenai produk domestik bruto (PDB) Amerika Serikat menunjukkan hasil yang mengecewakan, dengan kontraksi ekonomi sebesar -0,3% pada kuartal terakhir. Angka ini jauh lebih buruk dibandingkan proyeksi pasar yang sebelumnya memperkirakan pertumbuhan positif sebesar 0,3%. Hasil ini mengindikasikan adanya perlambatan yang lebih tajam dari yang diperkirakan dalam aktivitas ekonomi AS, sekaligus memicu spekulasi bahwa Federal Reserve akan terdorong untuk segera melonggarkan kebijakan moneternya melalui penurunan suku bunga guna menopang perekonomian.

Prospek pelonggaran kebijakan moneter ini memberikan tekanan pada imbal hasil aset tradisional seperti obligasi, yang biasanya kurang diminati ketika suku bunga turun. Di sisi lain, pelemahan aset berbasis pendapatan tetap justru membuka ruang bagi investor untuk mengalihkan portofolio mereka ke instrumen berisiko yang berpotensi memberikan imbal hasil lebih tinggi, termasuk pasar kripto. Bitcoin, sebagai salah satu aset digital utama, ikut menikmati aliran dana ini. Tak heran jika harga BTC kembali menguat setelah sempat melemah di bawah level $93.000 pasca pengumuman data PDB tersebut.

Secara teknikal, pergerakan Bitcoin menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang cukup solid, dengan target jangka pendek berfokus pada level resistensi penting di sekitar $95.000. Jika level ini berhasil ditembus secara meyakinkan, para analis memperkirakan Bitcoin memiliki peluang untuk melanjutkan kenaikan menuju area psikologis $100.000. Meski demikian, ada hambatan teknis lain yang perlu diperhatikan, yaitu zona resistensi di kisaran $96.000 hingga $99.000, yang berpotensi menahan laju kenaikan dalam waktu dekat jika tidak berhasil dilampaui.

Namun, para pelaku pasar juga diingatkan untuk mewaspadai kemungkinan konsolidasi atau koreksi harga jika Bitcoin gagal menembus area resistensi tersebut. Fluktuasi harga yang tinggi masih menjadi karakteristik utama pasar kripto, sehingga keputusan investasi tetap perlu disertai manajemen risiko yang matang. Dengan dinamika pasar yang terus berkembang, investor diimbau untuk mencermati baik data fundamental maupun indikator teknikal guna mengambil keputusan yang lebih bijak dalam menghadapi pergerakan harga berikutnya.

Pergerakan harga Bitcoin dan Aset kripto lainnya, Saham Amerika Serikat, dan Emas Digital saat ini bisa kamu cek di aplikasi Nanovest. Jika kamu tertarik untuk mulai berinvestasi di Aset Kripto, Nanovest dapat menjadi pilihan kamu untuk mulai berinvestasi dan eksplor koin kripto lainnya, sebuah aplikasi investasi saham & kripto yang terpercaya dan aman yang dapat menjadi pilihan terbaik bagi para investor di Indonesia. Bagi para investor yang baru ingin memulai berinvestasi tidak perlu khawatir karena aset yang kamu miliki akan terjamin oleh perlindungan asuransi Sinar Mas sehingga terlindungi dari risiko cybercrime. Dan Nanovest juga telah terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI, sehingga aman untuk digunakan. Bagi para penggiat investasi yang ingin menggunakan Nanovest, aplikasi ini sudah tersedia di Play Store maupun App Store Anda.

Mandar News

See author's posts

Like this:

Like Loading...

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Continue Reading

Previous: Bimmer.ID Luncurkan “Bimmer Connected Audiences”, Solusi Premium Push Notification Ads untuk Brand
Next: Transformasi Ikonik Stasiun Tanah Abang: PTPP Dorong Kapasitas dan Kenyamanan Penumpang Hingga 300.000 Orang per Hari

Related Stories

public
  • Sosial Ekobis

Libur Panjang Peringatan Isa Almasih, 27.479 Penumpang Gunakan Kereta Api Di Wilayah Daop 8 Surabaya Hari Ini, Jumat (30/5/2025)

Mandar News 30/05/2025
public
  • Sosial Ekobis

Optimalkan Layanan Pelanggan dengan CRM dan Call Center

Mandar News 30/05/2025
public
  • Sosial Ekobis

BRI Finance Gandeng Komunitas Motor Gelar Program TJSL di Rumah Yatim Dhuafa

Mandar News 30/05/2025
Rumah Snack Homemade
Pengganti Iklan Kosong
IKLAN
IKLAN

OBITUARI

Dinas Perumahan Rakyat Mateng

Awo (50) Bangkit (59) Bawaslu Majene (51) Berita Majene (49) Berita Mamasa (68) Berita Mandar (83) Bupati Majene (40) corona (76) covid 19 (247) DPRD Majene (40) gempa sulbar (48) Indonesia (56) Kebakaran (42) Kodim 1401 majene (96) KPU Majene (103) KPU Mamasa (45) KSP (260) lawan Covid-19 (93) Longsor (43) Mahasiswa (38) majene (1316) Malunda (46) mamasa (447) mamuju (249) mandar (222) Mari Vaksin (61) Moeldoko (79) pemilu (42) Pemilu 2019 (71) Pemilu 2024 (46) pemkab majene (114) pemprov sulbar (62) polda sulbar (129) polewali mandar (50) polman (260) polres majene (363) polres mamasa (62) Presiden (40) Sendana (54) Sosialisasi (48) sulawesi barat (87) sulbar (1334) TMMD (54) Unsulbar (56) Vaksin (41)

  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • facebook
  • twitter
  • instagram.com
  • youtube
  • whatsapp
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.
 

Loading Comments...
 

    %d