Kepala Desa Pesuloang, Muhammad Yusuf (kanan) seusai memantau Puskesmas Keliling di Dusun Butungan Desa Pesuloang.
Pamboang (mandarnews.com) Pelayanan kesehatan terpadu dikemas dalam Puskesmas Keliling (Puskel) yang dilakukan Puskesmas Pamboang di dusun Butungan desa Pesuloang Kecamatan Pamboang Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat, Selasa (23/10/2018)
. Puskel mendapat apresiasi serta dukungan penuh Pemerintah Desa Pesuloang.
Menurut Kepala Desa Pesuloang, Muhammad Yusuf, masalah kesehatan adalah kebutuhan mendasar yang sangat dibutuhkan, terkhusus warga Pesuloang.
“Kami mendukung penuh pelayanan kesehatan dalam bentuk Puskesmas keliling ini, apalagi ini menyangkut kebutuhan mendasar warga Desa Pesuloang,” jelas Yusuf.
Jarak Puskesmas Pamboang dengan Desa Pesuloang terbilang cukup jauh bagi warga kurang mampu, yakni 4 kilo meter.
Sehingga warga Desa Pesuloang, yang berjumlah penduduk 1.100 lebih, dengan warga kurang mampu berjumlah hingga ratusan orang.
Untuk berobat dan memeriksa kesehatan dengan gratis ini, begitu warga antusias menyambut Pemeriksaan kesehatan dan berobat gratis tersebut.
Dengan hanya kurang lebih dua jam, Puskel di Desa Pesuloang ini. warga yang memeriksa kesehatan sudah mencapai 50-an pasien.
“Kami berharap kegiatan seperti ini rutin dilaksanakan, kasihan warga. apalagi yang sudah tua harus merogoh kocek untuk ke Puskesmas Pamboang untuk memeriksa kesehatan atau pun berobat, lebih maksimal,” lanjut Yusuf.
Tidak bisa dipungkiri, kata dia, Pustu di Desa Pesuloang tidak mungkin semaksimal di Puskesmas, karena alat serta obat yang di butuhkan warga, tidak selengkap di Puskesmas.
Reporter : Haslan