
Pj Gubernur Sulbar Akmal Malik, Bukan Rakor DDF via zoom.
Mamuju, mandarnews.com – Melalui sambungan virtual Penjabat (Pj) Gubernur Sulawasi Barat Akmal Malik, membuka Rapat Koordinasi Teknis Derajat Desentralisasi Fiskal (DDF) Bapenda tingkat Provinsi dan Kabupaten Kota Seluruh Indonesia di Ballroom Hotel Maleo Mamuju, Kamis, (13/10/22).
Akmal Malik mengatakan, diharapkan daerah mampu mengelola perencanaan dengan baik, utamanya menggali potensi pendapatan. Dengan begitu dapat meningkatkan ruang fiskal daerah dan mengurangi ketergantungan terhadap pemerintah pusat.
“Salah satunya dengan pemanfaatan aset merupakan modal untuk mendapat pendapatan daerah yang lebih optimal maka dari itu, Ayo kita optimalkan aset-aset yg kita miliki, ” ujar Akmal.
Menurutnya, pelaksanaan otonomi daerah agar daerah otonom mampu mandiri dalam melakukan pembiayaan terkait kegiatan pemerintahan daerah yang memanfaatkan segenap potensi daerahnya masing-masing.
“Kita ingin agar otonomi daerah bukan sekedar jargon di atas kertas saja melainkan terwujud dalam sebuah aksi nyata,” ujar Akmal.
Kepala BPKPD Sulbar Amujib menyampaikan, pelaksanaan Rakor Teknis DDF bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mengelola sumber daya daerah menjadi potensi penerimaan daerah.
Selain itu meningkatkan derajat desentralisasi fiskal sebagai indikator kemampuan pemerintah daerah dalam rangka mewujudkan layanan bagi masyarakat yang adil selaras dan akuntabel.
“Semoga kegiatan ini memberikan kontribusi positif bagi pendapatan daerah di tiap provinsi s Indonesia , ” kata Amujib. (Sugiarto/rls)