Umar, orang tua salah satu bayi yang dioperasi
Majene, mandarnews.com – Puluhan bayi di Kabupaten Majene mengikuti operasi bibir sumbing dan celah langit-langit gratis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majene yang digelar oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) bersama Smile Train, sekaligus memeringati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 TNI AD.
Operasi bibir sumbing dan celah langit-langit gratis tersebut, berlangsung selama tiga hari, dimulai dari 22-24 November 2019.
Menurut Desi Larasati, Ketua Yayasan Smile Train Indonesia, Smile Train adalah sebuah yayasan nirlaba non profit yang sudah terdapat di 85 negara untuk memberikan bantuan operasi gratis khusus bibir sumbing dan celah langit-langit kepada seluruh masyarakat di Indonesia dan memberikan perawatan berkelanjutan.
“Ini merupakan kali kedua digelar di Majene. Perbedaan antara kegiatan pertama dan kedua adalah karena kali kedua ini kami sekaligus memeringati HUT ke-74 TNI AD, sehingga bekerja sama dengan TNI AD dan Kodim 1401 Majene, serta didukung oleh Dinas Kesehatan dan RSUD Majene tentunya,” ucap Desi, Jumat (22/11/2019).
Desi menjelaskan, proses screening dilakukan terhadap 22 bayi yang siap dioperasi. Untuk hari pertama, lima bayi akan dioperasi, kemudian dilanjutkan hari kedua mulai dari jam 08:00 Wita sampai selesai.
“Untuk usia pasien bibir sumbing itu minimal tiga bulan, berat badan lima kilo, dan kondisi hasil pemeriksaannya baik, sedangkan untuk operasi celah langit-langit usianya minimal satu tahun, berat badannya sepuluh kilo, dan pemeriksaan kesehatannya juga baik,” ujar Desi.