Serahkan. Komisioner KPU Sulbar, Farhanuddin (kiri) menyerahkan DPT pada Bawaslu Majene dan partai politik di Dapur Mandar Kecamatan Pamboang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Selasa 21 Agustus 2018.
Majene, mandarnews.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Majene mencoret 239 jiwa pemilih. Ratusan pemilih ini dicoret lantaran tidak punya KTP-El.
“Orangnya ada, tapi KTP-el mereka tidak punya,” kata Ketua KPU Majene, Arsalin Aras, usai Rapat Pleno Penetapan DPT Pemilu 2019 di Dapur Mandar, Pamboang Selasa 21 Agustus 2018.
Meski demikian, KPU Majene tetap akan berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Majene. Jika ratusan pemilih itu telah mengantongi KTP-el, maka hak pilihnya akan bisa digunakan pada Pemilu 2019.
“Insya Allah kami akan bekerja maksimal bekerja sama dengan PPK dan Disdukcapil untuk mengakomodir masuk di DPK (Daftar Pemilih Khusus) dan menjadi wajib pilih di hari H,” jelasnya.
Tetapkan DPT Pemilu 2019
KPU Majene menetapkan DPT sebanyak 110.246 jiwa yang dihadiri Bawaslu, PPK dan perwakilan Partai Politik se-Kabupaten Majene. Termasuk komisioner KPU Sulbar, Farhanuddin yang turut hadir dalam Rapat Peleno ini.
Jumlah pemilih ini tersebar di 82 desa dan kelurahan dengan jumlah 547 Tempat Pemungutan Suara (TPS). DPT ini terdiri dari 54.007 laki-laki dan 56.239 perempuan. (Irwan Fals)
Rincian DPT Majene Pemilu 2019 :
- Kecamatan Banggae : 26.505
- Kecamatan Banggae Timur : 19.634
- Kecamatan Malunda : 12.593
- Kecamatan Pamboang : 15.331
- Kecamatan Sendana : 15.560
- Kecamatan Tammero’do Sendana : 8.354
- Kecamatan Tubo Sendana ; 6149
- Kecamatan Ulumanda : 6.120
- Total DPT Kabupaten Majene Pemilu 2019 : 110.246
