Kepala IFK Dinkes Kabupaten Majene Nur Ekawati saat menjelaskan capaian program vaksinasi di Majene, Senin (28/6).
Majene, mandarnews.com – Realisasi pemberian vaksin saat program vaksinasi massal dilakukan, Sabtu (26/6) kemarin yang dipusatkan di rumah jabatan (rujab) Bupati Majene melebihi target.
Menurut Kepala Instalasi Farmasi Kabupaten (IFK) Dinas Kesehatan Kabupaten Majene Nur Ekawati, target pemberian vaksin pada kegiatan vaksinasi massal se-Kabupaten Majene sebanyak 1.076 orang sementara realisasi pemberian vaksin sebanyak 2.346 orang.
“Target pemberian vaksin di Majene terus mengalami peningkatan,” ujar Eka.
Ia merinci, dari total 1.383 tenaga kesehatan (nakes) yang menjadi sasaran pemberian vaksin, sudah ada 1.376 nakes yang telah divaksin untuk penyuntikan pertama. Itu artinya, sudah sekitar 99,35 persen lebih sementara untuk penyuntikan keduanya tengah berjalan yakni 1.271 atau sekitar 91,9 persen lebih untuk data per tanggal 26 Juni.
“Untuk pemberi pelayanan publik, Dinkes menargetkan sebanyak 13.843 orang, sementara realisasi sasaran per tanggal 26 Juni untuk vaksin penyuntikan pertama sudah 12.178 orang atau sekitar 87 persen lebih,” jelas Eka.
Meski demikian, lanjutnya, capaian pemberian vaksin di Majene harus terus digenjot, mengingat pemberian vaksin terhadap lanjut usia (lansia) masih sangat rendah, yakni sekitar 5 persen.
“Untuk lansia, Dinkes menargetkan sebanyak 11.218 orang dan capaian pemberian vaksin penyuntikan pertama per 26 Juni sebanyak 572 orang atau sekitar 5 persen lebih,” ucap Eka.
Ia pun berharap agar para lansia, pelayan publik, serta nakes tetap antusiasme menyukseskan proses vaksinasi.
“Untuk nakes masih ada 7 orang yang belum divaksin, pelayan publik masih ada 1.665 orang, dan lansia masih ada sekitar 10.646 orang. Kita harapkan capaian memenuhi target sehingga semua dapat seratus persen, mengingat total keseluruhan yang menjadi sasaran vaksinasi adalah 26.444 orang se-Majene,” tandas Eka.
Terkait masyarakat umum, tambahnya, saat ini belum ada jatah vaksin untuk sasaran masyarakat umum dan masih terfokus pada tiga sasaran, yakni nakes, pelayan publik, dan lansia. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia
