Perguruan Tinggi Negeri ( PTN ) Universitas Sulawesi Barat resmi memiliki lembaga kemahasiswaa tingkat universitas yakni Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).
Peresmian lembaga kemahasiswaan itu ditandai dengan pelantikan pengurus BEM yang dipimpin oleh seorang presiden mahasiswa.
Selanjutnya setelah BEM Universitas terbentuk, BEM Fakultas akan menyusul yang diketuai Gubernur.
"Alhamdulillah kita ( di Unsulbar,-) memiliki lembaga kemahasiswaan yang tentunya diharapkan dapat ikut meningkatkan kualitas akademik, BEM nantinya dapat ikut mendorong penyaluran bakat dan minat mahasiswa melalui unit kegiatan," kata Rektor Unsulbar, Dr. Akhsan Djalaluddin saat melantik pengurus BEM Unsulbardi aula Tasha, Kamis 31 Desember.
Pengurus BEM Unsulbar tahun 2015 – 2017 dipimpin oleh presiden mahasiswa Sugeng Abriyanto ( FISIP ) didampingi wakil presiden Aco Husain, Sekretaris Jenderal Rahmat Wahyu, bendahara Yuniarti.
Struktur kepengurusan BEM Universitas ini juga dilengkapi dengan sejumlah departemen.
Prosesi pelantikan sendiri berjalan menarik, selain diisi pengarahan dari rektor Akhsan Djalaluddin serta sambutan presiden mahasiswa, acara juga diisi dengan pembacaan puisi serta pertunjukan teater mahasiswa.
Hadir dalam pelantikan BEM Unsulbar itu antara lain : Wakil Rektor Anwar Sulili, sekretaris rektor Ahmad Zamad, Kepala Biro Akademik Latif Dollah, kabag Kemahasiswaan Abdi Manaf, dosen Teknik Munawir Ridwan serta dosen FISIP Farhanuddin.
Salah seorang pengurus BEM Unsulbar, Sumitro mengaku bahagia atas pelantikan, menurut mahasiwa Ilmu Politik ini, menjadi pengurus BEM adalah amanah yang harus dijalankan dengan sebaik – baiknya terutama dalam hal mewujudkan BEM sebagai wadah penyalur aspirasi mahasiswa.
"Rencana program kerja yang akan kita susun kedepan diantaranya adalah peningkatan kualitas akademik melalui berbagai kegiatan," kata Sumitro yang duduk di departemen Hukum dan HAM. (Afsar)