Sebanyak 205 murid SDN Inpres Kampung Baru, Desa Galung Tulu, Kecamatan Balanipa, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat terpaksa terlantar, Sabtu 3 September 2016. Pasalnya, sekolah tersebut disegel salah seorang warga bernama Hasanuddin.
Akibat penyegelan tersebut, proses belajar mengajar sekolah tersebut terhenti. Murid, guru dan warga setempat terlihat berkumpul di depan sekolah. Pihak keamanan dari Polsek Tinambung bersiap siaga tetap menjaga keamanan.
Kepala Sekolah SDN Inpres 044 Kampung Baru Subik, Siti Aslia menyesalkan penyegelan tersebut."Seharusnya jangan dulu disegel karena kasian anak-anak kita." Kata Aslia.
Aslia menambahkan, pihaknya akan mencari solusi terbaik terakit penyegelan tersebut. Agar muridnya bisa kembali belajar seperti biasa.
"Kita akan berupaya ke pemilik lahan meminta agar sekolah dibuka sambil membicarakan persoalan lahan," katanya.
Belum diketahui secara pasti motif Hasanuddin melakukan penyegelan. Diduga kuat, penyegelan tersebut dilakukan terkait sengketa lahan. Rencananya, pihak sekolah, Hasanuddin dan pemerintah setempat akan membicarakan penyegelan tersebut di Kantor Desa Galung Tulu. (Irwan/ Foto Facebook Urwa)