Rehab Masjid Nurul Arafah, salah satu sasaran fisik pelaksanaan program TMMD ke-110 Kodim 1401 Majene di Awo, Tammerodo, Majene.
Majene, mandarnews.com – Seluruh sasaran fisik dalam pelaksanaan program Tentara Nasional Indonesia (TNI) Manunggal Membangun Desa (TMMD) Komando Distrik Militer (Kodim) 1401 Majene telah selesai dan mencapai 100 persen.
Komandan Kodim 1401 Majene, Letnan Kolonel Infanteri (Letkol Inf) Yudi Rombe mengatakan, lima sasaran fisik yang menjadi target pelaksanaan TMMD ke-110 di Awo yakni pengerasan dan pelebaran jalan sepanjang 1 kilometer lebar 4 meter, rehab dua unit rumah warga dengan ukuran 6×4, pembangunan dua plat duiker ukuran 2×3 satu penambahan jadi total tiga, rehab masjid satu unit 12×11, dan pembangunan jembatan ukuran 15×4 telah semuanya selesai.
Letkol Inf Yudi pun bersyukur karena personel Satuan Tugas (Satgas) TMMD yang terdiri anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Republik Indonesia (Polri), dan Pemerintah Kabupaten (Majene) serta bantuan masyarakat setempat mampu menyelesaikan seluruh sasaran fisik yang ditentukan sebelum batas waktu.
“Kita bersyukur karena beberapa harapan masyarakat dalam penanganan infrastruktur pun dapat terselesaikan, seperti halnya jalan penghubung antara Desa Awo dan Seppong,” jelas Letkol Inf Yudi.
Ia menyampaikan, selesainya seluruh pekerjaan dalam pelaksanaan TMMD tak lepas dari sinergitas antara Satgas dan masyarakat.
Letkol Inf Yudi berharap, apa yang telah dibangun melalui pelaksanaan TMMD dapat betul-betul bermanfaat bagi masyarakat, menumbuhkan perekonomian baru, mempermudah aktivitas masyarakat, serta sinergitas yang telah terbangun selama ini bisa terus dipertahankan dan ditingkatkan.
“Kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat setempat yang telah membantu pelaksanaan TMMD sejak awal, menyisihkan waktunya untuk bergotong royong dalam membangun Awo,” ujar Letkol Inf Yudi.
Penutupan TMMD Kodim 1401 Majene di Awo, lanjutnya, direncanakan sekitar 31 Maret sekaligus penarikan personel.
(Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia