Ratusan siswa SMAN 2 Tapalang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulbar, melakukan aksi demo menolak seorang guru. Dalam aksi demo itu berlangsung pagi tadi, atau pukul 09. 00 wita, mereka mengancam mogok belajar jika guru dimaksud kembali ditempatkan di SMAN 2 Tapalang.
"Kami sepakat mogok belajar jika Laode Baharuddin tetap akan mengajar di SMAN 2 Tapalang ini. Kami tidak mau orang seperti Laode yang telah menjelek-jelekkan sekolah kami, " tegas Risnawati saat menyampaikan orasi di hadapan ratusan siswa yang melakukan aksi demo, Kamis (21/1/2016).
Risna juga menuturkan, dirinya tetap akan menolak jika oknum guru
tersebut tetap ditempatkan di SMAN 2 Tapalang. Alasannya, Laode pernah mengeluarkan kata-kata yang tak pantas diucapkan oleh seorang
guru.
"Kami pernah dibilangi bahwa semua siswa SMAN 2 Mamuju tidak ada yang perawan. Maka kami menilai guru seperti itu bukanlah guru yang
profesional. Kami ingin guru yang berkualitas. Bukan guru
seperti itu," tegasnya.
Ratusan siswa yang melakukan aksi demo sepakat menolak dengan keras Laode Baharuddin datang kembali mengajar di sekolah kami," katanya.
Aksi tersebut mendapatkan kawalan dari pihak kemananan. Dalam orasi itu, para siswa ini juga membacakan tuntutan.
Tuntutan pertama, terkait dengan isu keputusan dinas dan BKDD Kabupaten Mamuju tentang penetapan Laode Baharruddin. Maka dengan ini menolak keras isu pengambilan Saudara Laode Baharruddin ke SMAN 2 Tappalang.
Kedua, mengingat tidak satupun sekolah yang berada di Kabupaten Mamuju yang mau menerima
saudara Laode Baharruddin maka kami juga dari SMAN 2 Tapalang
Tappalang pun mengatakan penolakan keras terhadap dirinya. Ketiga kami sudah mempunyai pengalaman pahit diajar oleh saudara Laode Baharruddin, dan haram bagi kami untuk mengulang pengalaman itu.
Keempat, saudara Laode Baharruddin adalah seorang guru otoriter, Eksterim, radikal serta tempramental.
Kelima, kami mengimbau dengan
tegas kepada pihak Dikpora dan BKDD Kabupaten Mamuju untuk menganulir tentang isu penetapan saudara Laode Baharruddin di SMAN 2 Tappalang.
Keenam, haram hukumnya saudara Laode Baharruddin menginjakkan kakinya di SMAN 2 Tapalang.
Ketujuh, jika tuntutan kami tidak di indahkan oleh Dikpora dan BKDD Kabupaten Mamuju, maka kami mengancam untuk melakukan
aksi yang lebih besar lagi.Serta kami siap untuk mogok belajar.(Ariadi)
