Dari kiri : Hj.Andila, S.Pd.,MM, Sunusi, S.Pd.,M,Pd. (Kasek SMPN 7) dan Kasek SMPN 5 .
Majene, mandarnews – SMPN 7 Satap Majene menggelar pelatihan program pengimbasan sekolah penggerak (PSP) di SMPN 5 Majene. Pelatihan dilaksanakan di aula SMPN 5 Majene, Kamis (26/9/24). Hadir dalam kegiatan ini adalah Kepala SMPN 7 Satap, Sunisi, SPd.,MPd., beserta jajarannya anggota tim PSP SMPN 7 Satap sebagai pemateri, Kepala SMPN 5 Majene bersama para gurunya.
“Melakukan pengimbasan adalah tugas sebagai sekolah penggerak dan program ini merupakan program tahap pertama dan di peruntukkan kepada sekolah yang non penggerak,” tutur Sunusi saat ditemui, Jum’at (27/9/24).
SMPN 5 Majene adalah sekilah imbas SMPN 7 Satap Majene yang telah ditentukan pemerintah. Selain SMPN 5 Majene, SMPN 8 Satap Majene dan SMPN 1 Majene juga adalah sekolah imbas SMPN 7 Satap Majene.
PSP SMPN 7 Satap Majene telah membentuk tim dalam rangka untuk memberikan penguatan kepada komunitas belajar (Kombel) di sekolah-sekolah imbas. Tujuan dibentuknya Kombel di masing-masing sekolah agar apa yang diketahui di sekolah penggerak akan diketahu pula sekolah imbasnya.
“Praktik baik yang dilakukan sekolah penggerak kemudian dibagikan ke sekolah imbas yang sudah ditentukan, SMPN 7 Satap Majene merupakan sekolah yang pertama berpredikat sekolah penggerak,” imbuhnya.
Hj.Andila, SPd.,MM., juga merupakan bagian dari tim PSP SMPN 7 Majene mengatakan bahwasanya kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan, awalnya sekolah imbas sudah pernah dihadirkan di SMPN 7 Satap untuk pelatihan.