Tim dari Puslitbang Polri yang dipimpin oleh Kombes Pol Ade Djadja Subagdja Yudistira mengunjungi Polres Majene.
Majene, mandarnews.com – Tim peneliti Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang dipimpin oleh Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Ade Djadja Subagdja Yudistira mengunjungi Kepolisian Resor (Polres) Majene dalam rangka melaksanakan tinjauan yuridis terhadap tindak pidana siber.
Kunjungan ini berlangsung pada hari Selasa di ruang data Polres Majene, Selasa (25/6).
Kedatangan tim dari Puslitbang Polri diterima langsung oleh Kepala Polres Majene Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Toni Sugadri bersama Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim), Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas), dan para Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) jajaran.
Dalam sambutannya, AKBP Toni mengucapkan selamat datang kepada tim Puslitbang Polri dan menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut.
AKBP Toni mengungkapkan bahwa di wilayah Majene, kasus tindak pidana di bidang siber cukup sering terjadi, termasuk tindak pidana penipuan dan pencemaran nama baik di media sosial.
“Hal ini disebabkan karena masih banyaknya masyarakat Majene yang mudah percaya terhadap postingan di media sosial,” tutur AKBP Toni.
Sementara itu, Kombes Pol Ade menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengevaluasi kebutuhan dan potensi pembentukan Direktorat Reskrim Siber di tingkat Polda/Polres.
“Upaya ini juga dilakukan sebagai peningkatan kualitas dan kapasitas SDM Polisi Siber dalam menghadapi tantangan keamanan siber yang semakin kompleks,” ujar Kombes Pol Ade.
Ia berharap kunjungan ini akan menghasilkan rekomendasi yang konstruktif untuk memperkuat infrastruktur dan strategi penanganan kejahatan siber di tingkat kewilayahan, sesuai dengan visi Polri 4.0.
“Kami berharap selama berada di Polres Majene, kami dapat mengumpulkan dan memastikan data akurat melalui bantuan seluruh personel Polresta Majene,” tambah Kombes Pol Ade.
Ia menegaskan bahwa kegiatan penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam mempersiapkan polisi yang modern untuk menghadapi tantangan di dunia maya serta memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat dalam era digital yang semakin kompleks.
Usai pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi antara tim Puslitbang Polri dengan personel Polres Majene. Diskusi ini diharapkan dapat menghasilkan wawasan dan masukan yang berharga untuk perbaikan penanganan tindak pidana siber di Polres Majene. (Ptr/rls)