Salah satu mobil yang terpasangi stiker “P”
Coba anda perhatikan mobil-mobil yang lalu lalang di Malaysia. Anda akan menemukan di antara mereka ada yang terpasangi stiker huruf “P” berwarna merah.
Stiker itu bukanlah penanda trayek yang dilintasi mobil tersebut. Melainkan sebagai penanda untuk pengemudi/driver (Malaysia : Pemandu) baru, baik mobil maupun motor.
Mobil dengan stiker P berarti Departemen Transportasi Jalan Raya (JPJ) Malaysia telah mengeluarkan surat izin mengemudi (PDL) pengemudi.
Setelah lulus tes praktek, pengemudi di Malaysia diberi lisensi “P” oleh otoritas JPJ. Kalau di Indonesia namanya SIM (Surat Izin Mengemudi). Di Malaysia namanya PDL (Probationary Driving Licence).
Metode mengemudi Malaysia, menurut salah seorang pengemudi setempat, mirip-mirp bentuk sistem di Australia. Tapi Australia lebih ketat. Di Malaysia, pengemudi PDL diizinkan untuk melakukan beberapa hal yang tidak dapat dilakukan di Australia.
Pengemudi “P” di Australia, tidak diperbolehkan mengemudi di malam hari sendirian. Sementara di Malaysia dibolehkan.
Alasan pertama untuk menggunakan stiker P adalah untuk memberikan kesempatan kepada pengemudi baru dan yang belum berpengalaman untuk mendapatkan pengalaman.
Ini juga memberi mereka kesempatan untuk mendapatkan pengetahuan untuk menjadi pengemudi yang lebih baik pada akhirnya. Akibatnya, mereka akan menjadi pengemudi yang kompeten.