Saat sejumlah massa aksi melakukan salat maghrib berjama’ah di halaman Polres Majene, Jumat (8/10/2021).
Majene, mandarnews.com – Aliansi Solidaritas Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Majene terus melakukan aksi unjuk rasa.
Aksi unjuk rasa itu terkait permintaan pelepasan 3 anggotanya yang ditahan dan dijadikan tersangka oleh Kepolisian Resor Majene usai aksi (30/9) minggu lalu.
Aksi Solidaritas lanjutan ini kembali dilakukan di depan Kantor Polres Majene.
Unjuk rasa ini dimulai pukul 15:30 sampai saat ini (19:17) Wita masih berlangsung.
Meski aksi unjuk rasa diguyur hujan, namun kondisi ini tidak menyurutkan semangat para massa aksi untuk meminta agar Polres Majene melepaskan tiga anggotanya tanpa syarat.
Bahkan, saat waktu salat Maghrib tiba, para massa aksi melakukan salat berjamaah di lokasi aksi.
Massa aksi tetap salat berjamaah meskipun kondisi di lapangan becek dan terdapat genangan air.
Para massa aksi hanya beralaskan baju dan kain seadanya untuk dijadikan sajadah.
Usai salat berjamaah, unjuk rasa kembali dilanjutkan karena tuntutan utama mereka belum diindahkan oleh Polres Majene.
Sementara, Kapolres Majene, AKBP Febryanto Siagian tetap kembali menyampaikan agar massa aksi mengajukan permohonan penangguhan penahanan
“Silahkan mengajukan permohonan penangguhan penahan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” tutur Kapolres.
(Mutawakkir Saputra)
