Menperin, Airlangga Hartarto. Sumber foto: kemenperin.go.id
Jakarta – Pemerintah terus mendorong peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) dalam kesiapan menyongsong era revolusi industri 4.0.
Selain telah melakukan upaya strategis melalui program pendidikan dan pelatihan vokasi yang link and match dengan industri, pemerintah juga sedang membidik kolaborasi antara perguruan tinggi (PT) di Indonesia dengan perguruan tinggi top dunia.
“Salah satu tantangan saat ini adalah di level universitas. Beberapa top universitas di Indonesia belum ada yang masuk dalam jajaran 300 besar dunia. Kami harapkan, beberapa univeritas unggulan di luar negeri mempunyai counterpart dengan beberapa universitas di Tanah Air. Sehingga mereka bisa menjadi top 100, setidaknya di level regional,” kata Menteri Perindustrian (Menperin), Airlangga Hartarto di Jakarta, Minggu (25/8/2019).
Menperin mencontohkan, The University of Melbourne misalnya, bisa menjadi rekanan bagi universitas-universitas di Indonesia.
“Melbourne University sekarang ada di peringkat ke-33 dunia, diharapkan dapat mendorong capacity building bagi sejumlah universitas yang ada di Indonesia,” tukas Menperin.
Hal tersebut disampaikan Menperin ketika memberikan sambutan pada rangkaian acara yang diselenggarakan The University of Melbourne di Jakarta, beberapa waktu lalu.
“Setelah gencar membangun infrastruktur secara masif, program prioritas Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi) selanjutnya adalah menaruh perhatian besar pada pengembangan kualitas SDM,” beber Menperin.
Langkah tersebut, lanjutnya, ditempuh guna mengambil peluang dari momentum bonus demografi yang akan dinikmati Indonesia, terutama pada masa puncaknya di periode tahun 2020 hingga 2024.