Mamuju, mandarnew.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia (RI), Sabtu (14/07) secara resmi mengumumkan calon anggota Bawaslu Penambahan di 28 provinsi, termasuk di dalamnya Sulawesi Barat. Dua nama anggota Bawaslu Sulbar Penambahan periode 2018 – 2023 itu adalah Fitrinela Patonangi dan Usman.
Fitrinela adalah anggota KPU Polewali Mandar 2013 – 2019, sedangkan Usman adalah staf di kantor Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Polewali Mandar.
” Terima kasih atas doa dan bantuan semua pihak sehingga kami berhasil mendapat amanah di Bawaslu Sulbar, mohon terus doanya agar kami sukses menjalankan tugas negara ini,” kata Fitri, sapaan akrabnya, Sabtu (14/07).
Fitri merupakan alumni S-1 Fakultas Hukum bagian Hukum Internasional, kemudian lulus pasca sarjana Fakultas Hukum Unhas bagian Hukum Tata Negara. Saat ini, Fitri merupakan kandidat doktor Hukum di kampus yang sama.
Selain berlatar belakang sebagai penyelengara pemilu, Fitri juga memiliki pengalaman sebagai tenaga dosen di berbagai perguruan tinggi di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, antara lain di Fakultas Hukum Universitas Bosowa serta Politeknik Negeri Ujung Pandang. Ia juga pernah beberapa kali menjadi dosen tamu di Universitas Sulawesi Barat awal tahun 2000-an.
Aktivis
Dari data yang dihimpun, Fitri semasa kuliah aktiv di berbagi organisasi intra dan ekstra kampus, perempuan berkacamata itu tercatat pernah menjadi pengurus Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Mushallah As-Syariah Fakultas Hukum, pernah juga menjadi sekretaris di Lembaga Pers Mahasiswa Hukum (LPMH) Eksepsi.
Kepiawaiannya menulis saat mahasiswa tergambar dengan sejumlah prestasi yang diraihnya, antara lain; juara I Lomba Karya Tulis Ilmiah wilayah Sulawesi – Maluku dan meraih peringkat kelima LKTI Pekan Ilmiah Mahasiswa (PIMNAS) se Indonesia di Unair Surabaya.
Di organiasi ektra kampus, Fitri merupakan Ketua Umum Korps HMI-Wati (KOHATI) Fakultas Hukum Unhas 2001 – 2002.
” Sabar dan selalu berdoa, intinya hidup berusaha dan selalu dibarengi do’a” kata Fitri.
Sejumlah karya ilmiahnya dalam berbagai tema mulai dari tema hukum dan pemilu telah diterbitkan dalam bentuk jurnal.
Setelah ditetapkan sebagai calon terpilih, Fitri bersama Usman selanjutnya akan mengikuti pelantikan oleh Bawaslu RI. (**)
