
Bupati Majene AST membuka Forum Konsultasi Publik RPJMD Majene Tahun 2021-2026, Selasa (3/8) di ruang pola Kantor Bupati Majene.
Majene, mandarnews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene membuka Forum Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Majene Tahun 2021-2026, Selasa (3/8).
Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan dengan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19 secara terbatas di ruang pola Kantor Bupati Majene serta digelar secara virtual melalui Zoom meeting.
Bupati Majene Andi Achmad Syukri Tammalele (AST) membuka langsung kegiatan forum. Selain Bupati, juga hadir Wakil Bupati Majene Arismunandar Kalma, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Majene Salmawati, narasumber, serta beberapa pimpinan organisasi perangkat daerah dan Tim Khusus Bupati untuk Pengawalan Percepatan Pembangunan Daerah Majene (TBUP3).
Sementara di ruang virtual, ikut menyaksikan Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda Majene), para kepala bagian Sekretariat Daerah (Setda), dan camat.
Dalam sambutannya, AST mengatakan kegiatan ini sangat penting, bukan hanya sebagai pemenuhan persyaratan teknis, namun untuk menyusun sinergitas, sinkronisasi, menyempurnakan tujuan serta sasaran visi misi dan strategi arah kebijakan.
“RPJMD juga menjadi landasan konstitusional dan operasional bagi penyelenggara pembangunan daerah yang tepat sasaran serta menjadi panduan untuk menyatukan langkah bersama yang harmonis, konsisten, dan berkesinambungan,” ujar AST.
Ia berharap, RPJMD tidak hanya menjadi ukuran dari kinerja pemerintah daerah, tapi juga menunjukan kinerja segenap masyarakat sebagai bagian dari Majene.
Untuk itu, mantan Sekda Majene ini juga meminta setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mendalami dan memahami RPJMD secara utuh agar dapat menjabarkan visi misi Majene yang baik kemudian diturunkan menjadi rencana strategis perangkat daerah dengan program prioritas beserta indikator kinerjanya yang terukur.
“Serta tersedianya data yang relevan dalam penyelesaian permasalahan daerah seperti kemiskinan, indeks pembangunan manusia (IPM), pertumbuhan ekonomi, pandemi Covid 19. Penguatan kebijakan Money Follow Program harus benar-benar dilakukan, jangan sampai program kegiatan yang direncanakan tidak berorientasi pada manfaat untuk masyarakat dan tujuan pembangunan,” beber AST.
Di akhir acara juga dilakukan penandatangan hasil kesepakatan RPJMD 2021-2026 oleh perwakilan pimpinan OPD, Ketua DPRD, Wakil Bupati, dan mengetahui Bupati Majene. Acara yang digelar hingga siang hari tersebut ditutup oleh Wakil Bupati Majene Aris. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia