Hampir Rampung. Pembangunan Sentra Industri Kecil dan Menengah (IKM) Pandai Besi dan Pengolahan Logam di Galung Paara Selatan, Desa Pamboborang, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar). Foto : Ist
Majene, mandarnews.com – Kementerian Perindustrian Republik Indonesia (RI) bekerja sama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) membangun Sentra Industri Kecil dan Menengah (IKM) Pandai Besi dan Pengolahan Logam di Galung Paara Selatan, Desa Pamboborang, Kecamatan Banggae.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pembangunan itu menelan anggaran Rp 2,9 miliar dari Dana Alokasi Khusus. Proyek tersebut dikerjakan PT. Marrewangan Karsa Utama sejak Agustus 2017 lalu.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perdagangan dan Perindustrian Majene, Hasdinar mengatakan, proyek pembangunan tersebut hampir rampung. Ia menyebutkan, sentra IKM itu akan dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pamboborang.
“Kami ini cuma mengawasi saja, misalnya tidak jalan (beroperasi) ya kita tegur lagi,” kata Hasdinar, Senin 13 November 2017.
Sebelum membangun sentra IKM, kata Hasdinar, pihaknya telah melakukan pembinaan terhadap kelompok pandai besi. Jika memungkinkan, pelatihan akan kembali dilakukan tahun 2018 mendatang.
Hasdinar juga menyebutkan, sentra IKM tersebut akan membantu kelompok pandai besi untuk meningkatkan jumlah produksi. Apalagi, sentra itu dilengkapi mesin canggih.
“Dipadukan tradisional dan modern karena sudah ada mesinnya. Kalau (parang) yang dikerja dulunya satu minggu, sekarang tiga hari misalnya karena ada mesinnya,” jelasnya.
Hasdinar berharap, agar kelompok pandai besi di sentra IKM tersebut memanfaatkan dengan baik bantuan pemerintah itu. Hal tersebut agar perekonimian warga bisa semakin meningkat ke depan. (Irwan Fals)